Beberapa Pilkades Sempat Terjadi Perdebatan Dengan Panitia Pemilihan

Redaktur author photo

INIJABAR.COM, Kabupaten Bekasi-- Suasana pencoblosan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Setiadarma sempat dihentikan sementara karena  mendapat protes dari saksi masing-masing calon kepala desa.

Suasana Pilkades di Desa Setiadarma berbeda dengan suasana di desa Lambangsari, Cibuntu, Kecamatan Bitung dan desa Tambun. Di Desa Setiadarma terlihat semraut, para pemilih berkerumun  ditengah lapangan hingga membuat panitia kebingungan.



Melihat kondisi itu, Panitia Pilkades berinisiatif menghentikan sementara pelaksanaan pemilihan di Desa Setiadarma. Hal itu untuk mengatur ulang suasana di lokasi TPS yang telah dipadati pemilih.

Pantauan dilokasi, seperti desa Cibuntu, desa Tambun, Tridayasakti dan desa Lambangsari, suasana pemungutan suara Pilkades berjalan lancar.

Sunemin Heriyanto,  Ketua Panitia Pilkades Desa Setiadarma, mengakui lokasi tempat pemilihan suara masih kurang memadai dibanding ditempat lain dengan jumlah DPT lebih dari 10 ribu jiwa. Tetapi panitia akan terus mengawal hingga pilkades selesai dengan kondusif.

Sementara ketua Panitia Pilkades  Cibuntu, Ata Suryadi, menjelaskan jumlah DPT di desa itu mencapai 14.479 jiwa. Antusias masyarakat mencapai 90 persen memberikan hak pilihnya. Di desa ini volume pencoblosan ditutup pukul 15.00 wib, menimbang volume jumlah pemilih.

Sedangkan Panitia Pilkades Desa Tambun, Isam Suharasa, menyebutkan jumlah DPT di desa itu mencapai 15435 suara. Di Desa Tambun ada lima kandidat bersaing untuk menjadi kepala desa.

" Saya berharap semua calon dan menerima hasil Pilkades. Karena inilah proses demokerasi dan seluruh panitia Pilkades sudah bekerja maksimal,"paparnya.(min)
Share:
Komentar

Berita Terkini