Masdi (46) aksi jalan kaki dari Indramayu ke Istana Jakarta. |
INIJABAR.COM, Indramayu- Untuk yang kedua kalinya Masdi (46) melakukan jalan kaki dari Indramayu ke Jakarta. Namun kali ini tujuannya bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara.
Masdi menuturkan, pada aksi jalan kaki yang pertama tanggal 7 Agustus 2017 ke gedung KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Dirinya mengaku kecewa karena hingga saat ini tidak ada tindak lanjut dari KPK dari aspirasinya.
Masdi?46) |
Saat ditanya soal tuntutanya yang akan disampaikan ke Presiden Jokowi. Masdi mengungkapkan, meminta Hakim yang menerima suap kasus Saipul Jamil juga ditahan.
"Jangan yang ditahan cuma paniteranya. Tapi hakimnya juga harus di tahan."tuturnya yang mengaku operasional aksi jalan kaki nya dari kocek pribadi.
Pria yang memiliki 2 puteri dan 1 putera ini menargetkan hari Senin sudah sampai di Jakarta. Dan kalaupun Presiden Jokowi tidak mau bertemu. Dirinya mengaku tidak akan kecewa.
"Yang penting suara kami bisa sampai di telinga presiden."kata Masdi.
Sebagai informasi, Masdi menuntut aparat berwenang bisa bersikap adil terhadap pihak yang terlibat kasus suap artis dangdut Saipul Jamil. Dan saat ini hanya Rohadi yang merupakan Panitera PN Jakarta Utara yang ditahan. Sementara hakim-hakimnya masih bebas berkeliaran.(*)