Massa LSM GMBI gruduk gedung Kejati Jawa Barat |
INIJABAR.COM,
Bandung - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah (GMBI) unjuk
rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi ( Kejati).
Aksi sempat diwarnai kericuhan ketika massa membakar ban dan
mencoba masuk ke kantor Kejati. Namun, bisa diredam oleh kordinator aksi
tersebut.
Ketua Distrik Kota Bandung LSM GMBI, Moch. Mashur mengatakan,
lembaga Kejati saat ini dalam kondisi mandul. Sebab, dari berbagai penanganan
kasus di wilayah Jabar Kejati terkesan lamban.
’’Dugaan korupsi disejumlah Kabupaten/Kota diantaranya Kota
Bandung, Kabupaten Bekasi,
Tasikmalaya, Cirebon, Sumedang sampai saat ini belum
lagi terdengar prosesnya,”kata Abah.
Pria yang akrab disapa Abah ini menuding penegakan hukum
yang dilakukan Kejati masih jalan ditempat. Sehingga, GMBI menantang Kepala
Kejati untuk segera melakukan tindakan cepat dalam penanganan berbagai kasus
korupsi.
Dalam proses hukum, kata dia, Kejati masih dapat
diintervensi pihak lain, sehingga dugaan kasus korupsi di Jabar mandek. Bahkan,
salah satu kasus BCCF dan mesin parkir Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tidak
jelas kabarnya.
Abah menambahkan, adanya arogansi Tim Pengawal dan Pengaman
Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) pada beberapa dugaan kasus proyek
mengindikasikan Kejati malah ikut bermain.
’’Seharusnya jangan ada kesan di masyarakat, bahwa kasus
korupsi dipermainkan,” tandasnya. (ris)