Revitalisasi Pasar Jatiash , PT.MSA Galau Menunggu PKS Dari Pemkot Bekasi

Redaktur author photo
Lokasi TPS (tempat penampungan sementara) pedagang Pasar Jatiasih yang sudah rampung sejak awal tahun 2019.
inijabar.com, Kota Bekasi- Kegalauan PT Mukti Sarana Abadi (MSA) selaku pemenang lelang revitalisasi pasar Jatiasih masih berlanjut hingga kini. Pasalnya hingga kini Perjanjian Kerjasama (PKS) dari Pemerintah Kota Bekasi belum juga diterima.

Padahal TPS (tempat penampungan sementara) sudah selesai dibangun. Dan target bulan Februari 2019 harusnya para pedagang sudah menempati TPS tersebut. Lokasi TPS persis di samping sebelah kiri dari Pasar Jatiasih jika dari arah Pekayon ke Pondok Gede atau sebelah kanan jika dari arah sebaliknya. 

“Kami sudah siapkan lahannya untuk TPS. Targetnya, Bulan Feburi ini (2019.red) seluruh pedagang sudah pindah ke TPS. Saat ini sudah ada 300 pedagang yang sudah daftar yang nantinya akan menempati kios pasar Jatiasih, ” kata Rudi, Direktur PT MSA kepada wartawan saat itu pada Senin, tanggal 28 Januari 2019 di kantornya.

Pada kesempatan itu juga Rudi mengeluhkan PKS yang tak kunjung muncul.

“Semuanya sudah lengkap. Namun sayangnya, saat ini kami masih menunggu Perjanjian Kerjasama (PKS) dari Pemkot Bekasi, baru pedagang bisa menempati TPS tersebut.” ungkap Rudi saat itu.

Pihaknya berharap Pemkot Bekasi untuk segera mengeluarkan Perjanjian kerjasama sehingga para pedagang bisa segera menempati TPS dan kita bisa memulai pembangunan pasar.

Saat ini di pasar Jatiasih ini  setidaknya terdapat 468 pedagang yang sudah memiliki surat

Belum adanya PKS hingga bulan Mei 2019 ini, bagi para pihak akan menjadi bom waktu.  Bagi PT.MSA pastinya belum ada PKS akan kesulitan mencari perbankan yang bersedia memberi pinjaman dana untuk revitalisasi. Lalu bagaimana nasib para pedagang yang sudah membayar kios hingga puluhan hingga ratusan juta. (Inv*)
Share:
Komentar

Berita Terkini