Lulusannya Banyak Pengangguran, DPRD Jabar, SMK Perlu Dievaluasi

Redaktur author photo

inijabar.com, Bandung- Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari, mengungkapkan, hingga saat ini sekolah menengah kejuruan (SMK) masih menjadi penyumbang pengangguran terbesar.

DPRD Jawa Barat, kata dia, akan melakukan evaluasi terhadap SMK. Kemudian kalau ada SMK baru harus disesuaikan dengan kebutuhan.

"Terdapat banyak faktor yang membuat SMK disebut sebagai penyumbang pengangguran terbanyak di Jabar, salah satunya jumlah lulusan yang banyak, dan adanya ketidaksesuaian kriteria menjadi salah faktor yang mempengaruhi tidak terserapnya lulusan SMK,"ujarnya. Rabu (31/7/2019).

SMK itu lulusannya ada setiap tahun, sehingga harus menjadi pemikiran dan evaluasi bersama bahwa lulusan SMK memiliki kriteria-kriteria yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Ineu menambahkan, kedepan kalau memang ini dikatakan (penyumbang pengangguran) ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita. Dirinya berharap, rencana evaluasi tersebut dapat melahirkan lulusan SMK yang dapat memenuhi kebutuhan kondisi industri di Jawa Barat.

"Saya ingin kedepan SMK memberikan solusi untuk memenuhi kebutuhan industri Jawa Barat” tandasnya.(*)
Share:
Komentar

Berita Terkini