inijabar.com,Indramayu – Plt. Bupati Indramayu Taufik hidayat mengimbau seluruh aparatur pemerintahan serta kalangan pendidikan untuk melestarikan program mengaji 15 menit sebelum beraktifitas maupun melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
Dia berjanji akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) disetiap SKPD maupun lembaga pendidikan untuk mengetahui sejauhmana pelaksanaan program yang digelontorkan sejak era kepemimpinan mantan Bupati Indramayu, DR H Irianto MS Syafiuddin (Yance) itu.
"Saya akan sidak untuk mengetahui sejauhmana surat edaran kewajiban mengaji 15 menit di kantor pemerintah maupun sekolah. Dilaksanakan atau tidak,” kata Plt Bupati Indramayu Taufik Hidayat saat membuka acara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Bangodua dan Tukdana, Kamis (7/11/2019).
Menurut dia, program mengaji 15 menit ini sebagai upaya meningkatkan ketakwaan dan mengharap keberkahan dari Allah SWT. Bukan hanya bagi para pegawai pemerintahan semata namun juga bisa menyentuh semua lapisan masyarakat Indramayu.
Karena itu pihaknya meminta kepada para Camat untuk memonitor pelaksanaan mengaji 15 menit di kantor pemerintah desa serta instansi lainnya diwilayah kerja masing-masing.
Mantan ketua DPRD Kabupaten Indramayu ini menambahkan, selain mengaji 15 menit, Pemkab Indramayu juga telah menggelontorkan program religi lainnya seperti rumah tahfidz disetiap desa dan gerakan magrib mengaji.
"Termasuk Pemkab Indramayu sangat mendukung penyelenggaraan MTQ disetiap kecamatan ini sebagai upaya membumikan Alquran di tengah masyarakat,” jelas dia.
Sementara itu, Plt. Camat Bangodua, Moh. Soidin menyebutkan, pada MTQ kali ini wilayahnya siap untuk masuk ke level atas persaingan untuk menjadi yang terbaik di Kabupaten Indramayu.
Soidin menambahkan, sesuai edaran bupati kebijakan mengaji 15 menit akan terus dilestarikan di wilayah Kecamatan Bangodua. Bahkan dirinya siap untuk sidak ke instansi yang ada diwilayah Kecamatan Bangodua. (Sai)
