Soal Pembentukan Pansus KS, Bagaimana Sikap Gerindra, Ini Kata IHT

Redaktur author photo

inijabar.com, Kota Bekasi- Desakan pembentukan Pansus KS direspon cepat oleh beberapa anggota DPRD kota Bekasi dari berbagai fraksi. Meski belum resmi menyatakan mendukung pembentukan Pansus KS. Namun sinyal dukungan sudah dimunculkan oleh beberapa anggota dewan dari PKS, PDIP, PAN, Demokrat.

Sedangkan yang menolak hampir bisa dipastikan yakni Fraksi Golkar Persatuan dan memiliih mengitu langkah eksekutif.

Lalu yang masih belum jelas sikapnya yakni Fraksi Gerindra. Namun beberapa anggota nya secara tegas sudah menyatakan mendukung ide pembentukan Pansus KS tersebut.

Salah satunya anggota Fraksi Gerindra Ibnu Hajar Tanjung yang dengan tegas mendukung pembentukan Pansus KS agar lebih transparan dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangannya sejak 2017 hingga 2019.

"Saya mendukung pembentukan Pansus KS agar lebih transparan dan akuntable di mata masyarakat,"tegas Tanjung yang juga anggota Badan Anggaran DPRD Kota Bekasi ini. Rabu (18/12/2019).

Tanjung menambahkan soal Surat Edaran tentang penghentian KS yang akan diberlakukan di awal Januari 2020 terlalu tergesa-gesa dilakukan Walikota Bekasi.

Dia mempertanyakan surat edaran tersebut jelas bertentangan dengan Perda terkait Jamkesda NIK yang dibuat oleh eksekutif dan legislatif.

"SE itu jelas bertentangan dengan Perda Jamkesda NIK yang dibuat oleh eksekutid dan legislatif. Harusnya Walikota kan melibatkan anggota DPRD Kota Bekasi sebelum SE itu dikeluarkan,"tandasnya.

Ketika ditanya soal adanya ketidakkompakan Fraksi Gerindra dalam mensikapi wacana Pansus KS. Tanjung mengaku, kalau perbedaan pandangan itu hal biasa. Namun dirinya optimis fraksi nya akan satu suara menyetujui pembentukan Pansus KS.

"Kan biasa itu. Tapi saya yakin Fraksi Gerindra akan satu suara menyetujui pembentukan Pansus KS,"pungkasnya.(*)
Share:
Komentar

Berita Terkini