inijabar.com, Kota Bekasi- Dampak banjir hampir merata di semua wilayah Kota Bekasi membuat akses jalan raya di sejumlah titik tidak bisa dipergunakan warga. Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi terdapat 60 titik banjir dengan kedalaman sekitar 1 meter.
"Di Jatiasih, misalnya, Perumahan Dosen IKIP sampai 2 meter. Kemudian di Bekasi Barat itu di Bougenville, Duta Kranji dan Bintara, kedalaman banjir 1,5 meter," ujar Wakil Kepala Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono kepada wartawan, Rabu (1/1/2020) siang.
Debit air melimpah dari Sungai Cileungsi dan Cikeas menambah parah dampak banjir. Debit air di dua sungai yang berhulu di Kabupaten Bogor itu terus meninggi sejak dini hari dan kemungkinan akan membawa titik-titik banjir baru.
"Kita hitung dua jam tadi pagi saja, ketinggian air di Sungai Cileungsi pukul 07.00 WIB masih 280 cm. Pukul 09.00 WIB sudah 540 cm," kata Karsono.
Yang perlu diwaspadai soal kesehatan warga korban banjir. Apalagi di beberapa titik banjir krisis pangan mulai dirasakan warga. Banyak korban membutuhkan makanan siap saji, juga air bersih. (*)
