inijabar.com, Kota Bekasi- Pada Reses 1 tahun 2020 yang digelar untuk ketiga kalinya. Anggota DPRD Kota Bekasi Ibnu Hajar Tanjung memilih lokasi Reses di Rt 01/11 Kelurahan Mustika Jaya, Kecamatan Mustika Jaya pada Minggu (1/3/2020) siang.
Politisi asal Partai Gerindra ini dicecar sejumlah pertanyaan yang didominasi soal banjir. Pasalnya secara geografis wilayah RW 011 ini dikelilingi pwrumahan.
Menurut ketua RW 011 Darman Alfaruki soal usulan drainase sudah diusulkan dalam Musrembang. Namun dirinya tetap mengaku butuh pengawalan aspirasi tersebut dari anggota dewan agar tidak tercoret.
"Saya berharap semua aspirasi di RW 011 bisa terealisasi semua,"harap Darman.
Salah satu warga Rt 01/11, Kelurahan Mustika Jaya, Suhendi mengatakan, RW 011 dikelilingi perumahan. Dirinya mengaku susahnya membuat drainase yang kebetulan tembus ke perumahan Mutiara Gading.
"Saya mau bertanya seperti apa ijin dan mekanisne nya karena kamili warga perkampungan harus punya saluran air. kalau tidak ada aliran air tersumbat,""ucapnya.
Senada ditanyakan oleh Darjamsari warga RT 011/11 saluran got yang perlu dibenahi karena sudah tidak mampu menampung air jika teraumbat.
Persoalan yang sama ditanyakan Salih warga Rt 01 RW 12 kelurahan Mustika Jaya mengaku saluran air di lingkungannya berbatasan dengan Rt 04.Namun Rtv01 belum diperbaiki.
Menjawab soal drainase, Anggota DPRD Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung mengaku sedang melakukan kajian bersama rekan-rekan di DPRD Kota Bekasi dengan membentuk Pansus Drainase yang kebetulan dirinya masuk sebagai anggota pansus tersebut.
"Iya soal keluhan yang diungkapkan saluran air dari perumahan maupun apartemen akan dikaji dan sedang dalam proses pembahasan di Pansus Drainase di DPRD Kota Bekasi. Saya pernah menegaskan kepada dinas terkait soal perijinan apartemen dan perumahan agar jangan terlalu mudah memberikan ijin terkait amdal dan lainnya. Jadi dampaknya juga harus dipikirkan dalam membangun perumahan atau apartemen,"tandasnya.(*)
