inijabar.com, Ciamis -- Toko Serba Ada (Toserba) ternama di Ciamis ditutup sementara menyusul satu orang karyawan (51 tahun) yang terkonfirmasi positif Covid-19. Penutupan dimulai pada 29 Mei 2020.
"Mulai hari ini tanggal 29 Mei 2020 toserba ditutup sementara atas kesadaran pihak manajemen toserba, sehubungan hasil SWAB yang dilaksanakan 22/5/2020 ada yang positif Covid-19," ujar Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, Jum'at (29/5/2020).
Karyawan (51) terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil SWAB yang telah keluar dari Labkesda Bandung pada 28 Mei 2020 kemarin malam.
"Apresiasi kepada pihak manajemen toserba yang bekerjasama dengan baik dengan menutup pelayanan dan operasional toserba," ujarnya.
Herdiat sapaan akrab Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menyampaikan, dari tim kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ciamis langsung melakukan pengambilan sampel untuk dilakukan Tes PCR SWAB kepada staff dan karyawan roserba teraebut.
"Semoga dengan dilakukannya kebijakan tersebut dapat memutus mata rantai Covid-19," ucapnya.
Senada dengan yang disampaikan pihak manajemen toserba, Hikmat, menuturkan toserba akan ditutup sementara mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan para pegawai dan pelanggan.
"Atas nama perusahaan akan menutup sementara operasional dan pelayanan selama waktu yang belum ditentukan," ungkapnya.
"Sekitar 165 karyawan dan staff toserba telah dilakukan pengambilan sampel tes SWAB oleh tim Gugus Tugas," tamba Hikmat.
Sementara itu menurut dr Yoyo, orang yang terkonfirmasi positif klasternya belum terdefinisikan dikarenakan masih dalam tahap pengecekan riwayat penularan.
"Kemungkinan bisa dari tempat kerja, dari rumah atau dari daerah yang pernah ia kunjungi," jelasnya.
"Saat ini yang bersangkutan dilakukan isolasi mandiri dirumahnya, yang bersangkutan merupakan warga dari kota tetangga Ciamis," pungkas dr Yoyo. (edo)
