Inijabar.com, Kota Bekasi - Jelang Idul Fitri, baju bekas jadi primadona warga. Selain harganya yang terjangkau, kualitasnya pun tidak kalah dengan baju baru pada umumnya.
Farras Sakhi Rafifah misalnya, ia sengaja menganggarkan dana lebih untuk membeli baju bekas tersebut. Selain kualitasnya yang terbilang cukup baik, dari segi harganya pun jauh lebih murah.
"Saya lebih senang berburu baju bekas alias second. Selain harganya lebih murah, kualitasnya juga terbilang cukup bagus," jelas Farras, Sabtu (30/4/2022).
Untuk baju bekasnya sendiri, ia lebih sering membelinya melalui aplikasi secara online. Hal ini dilakukannya untuk menghindari kerumunan dimasa pandemi ini.
"Kalau untuk harganya beragam, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu dan saya biasanya belanja secara online untuk menghindari kerumunan," ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Zaila. Dirinya lebih memilih untuk belanja baju bekas karena bisa mendapatkan baju yang diinginkannya dengan harga yang sesuai kantong.
"Pokoknya tidak terlalu mahal dan sesuai kantong," ujarnya.
