 |
| Sharing session peluang usaha mekanikal dan elektrikal di Hotel Santika, Jakarta Utara. |
inijabar.com, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Teknologi Elektrikal dan Mekanikal (APTEK) DKI Jakarta dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jakarta Utara, menandatangani kerja sama pengembangan infrastruktur perekonomian nelayan di wilayah pesisir Jakarta Utara.
Kerja sama tersebut menjadi bagian dari dukungan sektor swasta, terhadap program pemerintah mewujudkan Jakarta sebagai kota global melalui penguatan ekonomi masyarakat pesisir.
Wakil Ketua Umum APTEK DKI Jakarta, Radian Azhar mengatakan, pihaknya siap mendukung pembangunan infrastruktur perikanan, dengan menyediakan teknologi kelistrikan yang efisien bagi nelayan.
"APTEK siap mendukung pembangunan infrastruktur dengan teknologi listrik yang lebih efisien," kata Radian dalam acara Business Sharing di Hotel Santika, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (6/11/2025).
Radian menjelaskan, teknologi kelistrikan yang efisien sangat dibutuhkan nelayan, untuk menunjang aktivitas penangkapan ikan dan pengolahan hasil laut. Selama ini, kata dia, nelayan masih kesulitan mengakses infrastruktur kelistrikan yang memadai.
Bank Tabungan Negara (BTN) turut mendukung program tersebut, dengan menyediakan skema pembiayaan khusus bagi pelaku usaha mekanikal elektrikal.
Kepala Cabang BTN Kelapa Gading, Eryc Albert mengatakan, pihaknya menawarkan program Kredit Pemilikan Properti (KPP) dengan bunga efektif 6 persen per tahun.
"Dukungan permodalan melalui program KPP BTN dengan bunga efektif 6 persen akan membantu pelaku usaha mekanikal elektrikal terus berkembang," ujar Eryc.
[cut]
Ia menjelaskan, skema pembiayaan ini dapat dimanfaatkan pelaku usaha untuk membangun infrastruktur pendukung kegiatan ekonomi nelayan, seperti cold storage, tempat pelelangan ikan, hingga instalasi listrik di kawasan pesisir.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi menilai, kolaborasi antara pelaku usaha, lembaga keuangan, dan pemerintah menjadi kunci mewujudkan Jakarta sebagai kota global.
"Jakarta sebagai kota global dapat tercipta jika pelaku usaha yang membangun infrastruktur, termasuk APTEK DKI Jakarta, terus berkarya memberikan produk dan layanannya," ucap Diana.
Diana menambahkan, pembangunan ekonomi masyarakat pesisir menjadi salah satu prioritas Pemprov DKI Jakarta, dalam upaya pemerataan kesejahteraan di seluruh wilayah Ibu Kota.
Di tempat yang sama, Ketua Kadin Jakarta Utara, Sungkono Ali mengatakan, wilayah pesisir Jakarta Utara memiliki potensi ekonomi besar yang belum tergarap maksimal.
"Dengan dukungan infrastruktur memadai, nelayan dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan," tandasnya.
Acara yang juga dihadiri Ketua Umum APTEK DKI Jakarta Berry B. Purba ini, ditutup dengan komitmen semua pihak untuk terus menjalin komunikasi, guna menyusun mekanisme kerja sama yang efektif dan saling menguntungkan. (Pandu)
