 |
| Pertemuan terkahir Ketua DPC Gerindra Kota Bekasi dengan KPU ternyata belum menghasilkan keputusan yang konkrit. |
INIJABAR.COM, Kota Bekasi- Beberapa pengurus DPC Gerindra Kota Bekasi termasuk pengurus tingkat kecamatan nya mengaku gusar dengan sikap KPU Kota Bekasi yang dinilai memperkeruh dinamika internal partai berlambang kepala burung garuda tersebut.
"KPU sepertinya ikut bermain memperkeruh suasana di internal Gerindra Kota Bekasi. Pasalnya surat keputusan dari Majelis Etik DPP dan juga surat pernyataan dari DPD Gerindra Jabar tidak digubris."ucap Ketua PAC Bekasi Selatan, Roy. Jumat (7/12/2018).
Padahal, sambung Roy, antara Ketua DPC Gerindra, Ibnu Tanjung dan ke lima komisioner KPU Kota Bekasi sudah bertemu dan dipenuhi kekurangan berkas yang diminta KPU. Tapi nyatanya masih saja KPU tidak memberi kepastian soal kepengurusan DPC Gerindra Kota Bekasi.
"Kalau hal ini berlarut-larut, kami akan bawa seluruh kader Gerindra le KPU untuk mendesak mereka memberi keputusan yang jelas."ancam Roy.
Beberapa waktu lalu, Ketua KPU Kota Bekasi pernah menyatakan, tidak ikut campur urusan internal Gerindra. Soal kepengurusan ganda di internal parpol kan sudah ada aturanya sendiri.
"Kita (KPU) kita ga ikut campur soal double pengurusan di parpol. Kita hanya nekerja sesuai aturan yang berlaku."ujarnya.
Terpisah, Ketua Bawaslu Kota Bekasi, Tommy menyatakan, sudah berkirim surat ke KPU soal persoalan di Gerindra Kota Bekasi.
"Beberapa proses internal sudah ditembuskan ke kita (Bawaslu). Kita juga sudah bersurat ke KPU Kota Bekasi. Isinya kaitan dasar hukum yang kita pertanyakan."jelas Tommy yang enggan merinci isi surat tersebut.
