inijabar.com, Sukabumi- Hingga H-3 pencoblosan, sebagian Warga Gunungpuyuh, Kota Sukabumi belum mendapatkan form C6. Form c6 tersebut sebagai bukti undangan KPU untuk menggunakan hak pilih di TPS pada hari H pencoblosan
"Saya hingga sekarang belum mendapatkan form c6. Beberapa tetangga juga ada yang belum mendapatkan," ujar Warga RT 03 RW 10 Kelurahan Gunungpuyuh, Garis Nurbogarullah.
Menurut Dia, dirinya dan keluarga sudah punya pilihan politik dan berharap bisa menggunakan hak pilihnya pada tanggal 17 April mendatang. Tak kunjung mendapat form C6, mengaku khawatir tidak terdata sehingga tak bisa mencoblos di TPS.
Garis berharap para penyelenggara Pemilu di lingkungannya bisa memastikan form C6 buat dia dan empat orang keluarganya memang ada dan akan mereka terima tepat waktu. Garis mengaku tak ingin form tersebut disalahgunakan pihak lain.
"Ada lima yang berhak memilih di kami. Tapi sampai sekarang belum ada form C6, jadi bagaimana?" ucapnya.
Sementara Itu, Komisioner KPU Kota Sukabumi Agung Dugaswara mengatakan, form C6 paling telat dibagikan H-3 pencoblosan. Dengan begitu Minggu (14/4) menjadi batas akhir dibagikan.
"Kemarin (14/4) paling batas akhir penyebaran form C6," ungkapnya saat dihubungi.
Apabila ada warga yang belum mendapatkan form C6, bisa mendatangi KPPS langsung. Sebab banyak faktor yang menyebabkan form C6 belum tersalurkan.
"Bisa saja saat dibagikan warga sedang tidak ada di tempat. Jadi bisa saja bagi warga yang memiliki hak pilih untuk datang ke KPPS dan meminta C6 nya," pungkasnya.(*)
