inijabar.com, Kota Bekasi - Puluhan Botol maupun Plastik berisi Minuman Keras (Miras) berhasil diamankan dari para pengunjung di Apartemen Grand Centerpoin (GCP), pada dua p kan belakangan ini.
Miras yang berhasil di amankan kemudian, langsung dimusnahkan oleh Pengurus Grand Centerpoin (GCP), Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumas Susun (P3SRS) Grand Center Poin (GCP) dan Scurity serta pihak Kepolisian.
Pemusnahan Miras yang berlangsung di lingkungan GCP, Jalan A Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (7/12). Pemusnahan miras dengan cara di membuang ke Drainase.
Ketua P3SRS GCP, Zulkah Hidayat mengatakan, pemusnahan miras hasil sitaan merupakan kesekian kalinya. Hasil sitaan Miras yang di dapatnya hasil dari dua pekan lalu, karjasama antara scurity, Pengurus GCP dan P3SRS GCP.
"Ini hasil Scurity, Polisi pengurus GCP dan P3SRS. Miras kita buktikan sendiri, kita tuntaskan, pada prostitusi yang stay disini hampir 100 persen tidak ada," kata Zulkah usai melakukan pemusnahan Miras dilingkugan GCP, Senin (7/12).
Lanjut Zulkah, premanisme juga hilang untuk di GCP ini. Karena di sini ada ada kepengurusan Grend Centerpoin dan Centerpoin saja. Dikatakannya, di GCP dirinya memastikan sudah tidak ada.
Kemudian, ia memastikan jika ada satu prostitusi di lingkungannya, dirinya mempersilahkan mengadu ke P3SRS. Dirinya selaku ketua akan bertanggungjawab untuk itu.
"Hari ini kita menyaksikan, miras pemusnahannya ini untuk kesekian kalinya. Dan ini bentuk kerjasama kita langsung dan tidak langsung oleh Polres Metro Bekasi Kota," ujarnya.
Melihat lingkungan Apartemen sering di cap tidak baik. Zulkah menyampaikan, kedepan pihaknya akan tuntas menjalankan Programnya sealah satunya. Menjauhi Narkoba, Premanisme, Miras dan prostitusi akan di sterilkan secara massif.
Selain itu, kebersihan lingkungan pun menjadi prioritasnya dalam mengelolah GCP untuk lebih aman, nyaman dan bersih.
"Saya pastikan ya 100 persen program kita terus kita gencarkan ya. Kita berhak membangun moral kita lebih baik dan ini hasil dari bentuk kerjasama kita dengan pihak-pihak terkait," terangnya.
Sementara itu, petugas keamanan GCP dari Polres Metro Bekasi Kota, Adolf F menyampaikan, dalam dua pekan ini dirinya mengamankan 20 botol dan 26 plastik miras. Yang terdiri dari beberapa jenis merek langsung di musnahkan.
"Karena disini (GCP) miras dilarang masuk. Maka sebelum masuk ke lobi itu akan dinperiksa oleh Scurity. Jika kedapatan akan di sita lalu di musnahkan," katanya.
Namun, hal ini terus dilakukan dan setiap dua pekan pihaknya dan scurity akan berkordinasi dengan Management GCP dan P3SRS.
"Kedepan kita akan terus lakukan pemeriksaan di lobi. Jika kedapan kita akan sita dan musnahkan. Kita harap warga GCP aman dan nyaman," tukasnya.
