 |
| Wakil Walikota Depok Chandra Rahmansyah |
inijabar.com, Depok – Belum genap satu tahun menjadi wakil walikota Depok. Chandra Rahmansyah sudah diteriaki sebagai 'Walikota' oleh peserta yang hadir di acara Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Depok 2025 yang digelar, di Hotel Bumi Wiyata, kawasan Margonda Raya pada Sabtu (13/12/2025).
Setelah pembukaan Rakercab yang dibuka secara simbolis oleh Sekjen DPP Partai Demokrat, E. Herman Khaeron dengan didampingi Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat, Anton dan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Edi Sitorus.
Tak lama setelahnya, para hadirin mengikuti intruksi sesi foto bersama sembari meneriaki yel-yel jargon “Demokrat, Jaya, Demokrat Jaya, Jaya, Jaya, AHY, Yes, Kang Chandra, Wali Kota, Kang Herman Khaeron, Ok, DPC Demokrat Depok, Luar Biasa, DPD Demokrat Jabar, Perkasa”.
Namun sontak membuat heran sesekali dalam teriakan yel-yel tersebut di mana Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah yang saat itu juga hadir mengikuti sesi foto bersama seluruh para peserta Rakercab DPC Partai Demokrat Kota Depok 2025 justru dengan teriakan yel-yel nya “Kang Chandra, Wali Kota”.
Saat disinggung klaim Partai Demokrat menjadi partai pengusung pertama yang merekomendasi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah.
Sekjen DPP Partai Demokrat, E. Herman Khaeron menanggapi bahwa Partai Demokrat tidak ingin menunda-nunda waktu yang terlalu lama untuk rekomendasikan bagi calon Kepala Daerah yang hendak maju karena terganjal dengan suatu hal yang dinegosiasikan.
“Ya itulah Demokrat, sepanjang itu memberikan kepastian kemudian hasil surveinya bagus dan punya prospek untuk menang. Tidak menang pun yang penting sudah punya bekal untuk perjuangan mereka mendapatkan rekom dari partai-partai lain, untuk menentukan kepastian dia betul-betul maju dalam pilkada, kenapa tidak,” ujar Herman Khaeron kepada wartawan.
Herman mengklaim bahwa partai berlambang mersi itu hampir rata-rata di seluruh daerah Indonesia, menjadi partai pertama yang merekomendasikan dan mendukung calon Kepala Daerah untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah.
“Pasti pertama, rata-rata hampir di semua daerah partai Demokrat adalah yang pertama untuk memberikan rekomendasi,” katanya.
Oleh karenanya, dirinya tetap optimis bahwa DPC Demokrat Kota Depok mampu meningkatkan elektabilitasnya dengan mencapai target utamanya yaitu meningkatkan jumlah kursi legislatif sebanyak 15 kursi pada ajang pesta demokrasi 2029 mendatang.
“Depok sudah bagus naik suaranya kemarin, dan harus kita tingkatkan lagi. Tadi ada target dari sebelumnya ke 8 kursi, saya kira ini realistis kalau 8 kursi. Namun juga harus ada target optimis, saya kira bisa terjadi lagi pernah pada 2009 yaitu 15 kursi, itu target optimis tapi mungkin realistisnya masih di 8 kursi,” tandasnya. (Risky)
