inijabar com,Kabupaten Bekasi- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha, turun langsung melakukan penyemprotan sarana publik berjarak sekitar 50 meter dari rumah Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja pada Sabtu (28/3/2020).
Sarana publik yang di semprot, seperti Stasiun Lemah Abang dan Pasar Lemah Abang yang berada di Jalan Urip Sumoharjo, Desa Waluya, Kecamatan Cikarang Utara.
Penyemprotan disinfektan kata Aria, bertujuan sebagai bentuk langkah konkret, kerja nyata dan perhatian terhadap kesehatan masyarakatnya dalam menekan penyebaran Covid 19.
“Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kita terhadap kesehatan masyarakat Alhamdulilah hari ini saya bersama kawan-kawan turun langsung melakukan penyemprotan cairan desinfektan ke seluruh bagian yang ada di stasiun kereta api termasuk musolahnya dan juga Pasar lemah abang termasuk haltenya kita semprot intinya setiap tempat yang sering ramai dikunjungi oleh masyarakat kita semprot,” kata Aria Dwi Nugraga.
"Wabah virus ini wajib menjadi perhatian kita bersama, intinya kita semua tidak ada yang mau dengan kedatangan penyakit virus corona ini khususnya di Kabupaten Bekasi, dalam artian bahwa kesehatan kita semua jauh lebih penting, dampak Covid 19 ini sangat luar biasa, terlebih ada beberapa lokasi di Kabupaten Bekasi menjadi zona merah terkait covid 19," ujarnya.
Ketika ditanya solusi apa yang akan dilakukan DPRD Kabupaten Bekasi dalam mengatasi dampak Covid 19, Aria Dwi Nugaraha Mengaku sudah mengajak pihak eksekutif dalam tubuh Pemerintah Kabupaten Bekasi duduk Bersama DPRD membahas relokasi anggaran yang di butuhkan.
“Dari kemarin kami (Pihak DPRD) menunggu dari gugus tugas covid 19 yang sudah dibentuk terutama kawan-kawan eksekutif Pemerintah Kabupaten Bekasi. Ayo duduk bersama dengan DPRD untuk tandantangan anggaran penangangan bencana korona. Kita punya kekuatan anggaran untuk relokasikan menjawab solusi covid-19 ini, Intinya yang terpenting peruntukan nya jelas," katanya.(mam)
