Atta Halilintar Modalin Bekasi FC, Pengurus PCB Persipasi Terang-terangan Menolak

Redaktur author photo




Inijabar.com, Kota Bekasi - Rencana youtuber ternama Atta Halilintar dan Putra Siregar yang ingin mengganti nama AHHA PS Pati menjadi Bekasi FC, mendapatkan penolakan dari pengurus PCB Persipasi Bekasi. 


Tim yang baru promosi ke Liga 2 tersebut, juga berencana menggunakan Stadion Patriot Candabhaga Bekasi (PCB) sebagai home base Bekasi FC nantinya.


Melalui Wakil Sekretaris PCB Persipasi Afrizal, secara tegas menolak pergantian nama AHHA PS Pati menjadi Bekasi FC.


"Saya tegaskan menolak wacana tersebut," ujar pria yang akrab disapa Reza saat dihubungi Inijabar.com, Rabu (23/3/2022).


Menurutnya, tidak ada komunikasi yang dibangun baik pemilik AHHA PS Pati, Pemkot Bekasi hingga Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bekasi kepada pengurus PCB Persipasi terkait hal tersebut.


Ia mengatakan, di Kota Bekasi ini terdapat Askot PSSI dengan anggotanya, KONI, insan dan tokoh sepakbola di Kota Bekasi sehingga tidak ada simpang siur seperti sekarang ini.


"Pergantian nama ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, karena Persipasi punya sejarah panjang dalam persepakbolaan di Kota Bekasi dan yang perlu diingat harus ada komunikasinya juga kepada para pengurus yang menaungi Persipasi, jadi tidak seenaknya langsung mengganti namanya," tegasnya.


Ia menggatakan, jika AHHA PS Pati hanya menggunakan Stadion PCB sebagai home base mereka dalam mengarungi Liga 2, tidak menjadi masalah, karena mereka menyewa stadion tersebut dan hal ini untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).


"Kalau hanya menyewa stadion PCB untuk dijadikan home base, kami tidak masalah, karena untuk menaikkan PAD-nya, bukan sebaliknya mengganti namanya menjadi Bekasi FC," ujarnya.


Lebih lanjut ia menuturkan, pertemun yang dilakukan antara pemilik AHHA PS Pati dengan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi beserta dinas yang menaunginya, kemungkinan besar ada maksud tersendiri di dalamnya.


"Kami pikir hal ini ada maksud tertentu yang dilakukan oleh Plt Wali Kota Bekasi, seharusnya kami diajak duduk bersama membicarakan hal tersebut," ungkapnya.


Terpisah, Dewan Pembina PCB Persipasi Arif Rahman mengatakan, seharusnya Pemkot Bekasi dan dinas terkait bisa berpikir jernih. Persipasi memiliki sejarah panjang dalam dunia persepakbolaan di Kota Bekasi, jangan dicederai oleh hal-hal semacam ini.


"Persipasi punya sejarah di Kota Bekasi, jadi jangan dicederai dengan hal-hal semacam ini," jelasnya.


Ia mengatakan, jika AHHA PS Pati datang ke Kota Bekasi dan langsung mengganti namanya menjadi Bekasi FC, tidak semudah itu, mengingat Kota Bekasi memiliki klub bola yang dicintai oleh pendukungnya.


"Persipasi memiliki pendukung yang sangat dicintai oleh mereka," tuturnya.


Menurut Arif, jika mereka datang ke Kota Bekasi dengan gerbong bukan dari Kota Bekasi, hal tersebut akan kami tolak dan lawan.


"Kami akan tolak dan lawan, karena isinya tenaga-tenaga dari luar, bukan dari Persipasi para pemainnya," paparnya.


Untuk itu, ia berharap agar Pemkot Bekasi bisa berpikiran jernih terkait masalah tersebut. Jika konteksnya untuk meningkatkan PAD, tidak apa-apa, bukan datang langsung mengganti nama menjadi Bekasi FC karena ada Persipasi yang memiliki sejarah panjang disini.


"Kalau konteksnya untuk meningkatkan PAD, kami tidak masalah, bukan sebaliknya langsung menggunakan nama Bekasi FC, ada Persipasi yang memiliki sejarah panjang di Kota Bekasi karena dibangun oleh keringat warga Kota Bekasi dan pemain asal Kota Bekasi," tandasnya..(giri)

Share:
Komentar

Berita Terkini