inijabar.com, Kota Bekasi- Ketua Himpunan Pengusaha Kosgoro 1957 Kota Bekasi H.Zainul Miftah merasa terpanggil untuk mengingatkan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang secara sepihak melalui surat resmi nya menghentikan kerjasama program LKM (Layanan Kesehatan Masyarakat) berbasis NIK di sejumlah rumah sakit di Kota Bekasi.
"Nah setelah surat itu keluar ga lama keluar rilis dari PPID Dinkes yang menganulir keputusan Plt Wali kota itu artinya LKM masih berlaku hanya di rumah sakit milik Pemkot Bekasi. Justru ini membingungkan masyarakat. Mana yang bisa dipercaya apakah Plt Walkot atau Kepala Dinas Kesehatan?,"ucapnya.
Pria yang akrab disapa HZM ini mengingatkan, posisi Tri Adhianto yang masih sebagai pelaksana tugas (Plt) Wali Kota yang peran dan fungsinya terbatas tidak sama dengan wali kota definitif.
"Jadi tidak boleh sesukanya merubah atau membuat program, apalagi yang sudah disahkan DPRD Kota Bekasi. Stop lah membuat kontroversi. Sabar aja 2024 masih lama,"sindir HZM.(*)
