inijabar.com, Kabupaten Cirebon - Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Komunitas PESPA (Penggerak Wisata Pengarengan) Gerakan melestarikan keindahan alam berhasil mengubah sekitar kawasan mangrove sungai Pengarengan menjadi lokasi destinasi wisata. Rabu (23/3/2022).
Tempat wisata baru yang berhasil dikembangkan tersebut diberi nama Ekowisata Mangrove Pengarengan. Berada Desa Pengarengan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Zaenudin Marjuki, pemuda asal Desa Pengarengan yang merupakan Ketua Kelompok Pespa menceritakan kisah berdirinya objek wisata Ekowisata Mangrove Pengarengan. Dengan adanya sumberdaya alam yang berpotensi maka kami Kelompok Pespa sadar melihat potensi yang ada di Desa Pengarengan.
Menurut Zaenudin, Kawasan Mangrove Sungai Pengarengan ini kami jadikan Ekowisata Mangrove Pengarengan untuk menarik pengunjung dan melestarikan alam sehingga meningkatkan potensi yang ada serta meningkatkan pendapatan masyarakat dengan adanya micro umkm.
"Kami bermimpi semenjak tahun 2018, Awalnya saya dan beberapa teman-teman berinisiatif membuat wisata yang berada di sekitar kawasan sungai Pengarengan, Alhamdulillah karena ada sport dan bantuan dari Cirebon Power bisa terlaksana," tuturnya.
Ia berharap semoga instani pemerintah dapat membantu untuk peningkatan Ekowisata Mangrove Pengarengan. Komunitas PESPA ini merupakan kelompok swadaya masyarakat yang menginisiasi gerakan melestarikan keindahan alam semoga dapat di tiru oleh generasi-generasi muda lain. (Fii)
