Inijabar.com, Kota Bekasi - Sebagai wujud keseriusannya dalam menyelenggarakan pelatihan peningkatan kompetensi berbasis teknologi tepat guna, Institut STIAMI menggandeng sejumlah stakeholder yang diwujudkan melalui penandatanganan kerjasama antara Disnaker dan Trans Provinsi Jawa Barat, APTISI Komisariat IVA dan KADIN Kota Bekasi di Kampus Institut STIAMI Kampus A Kota Bekasi, Senin (25/4/2022).
Kepala Institut STIAMI Kampus A Kota Bekasi, Diana Prihadini mengatakan, kerjasama ini dilakukan sebagai bentuk komitmen kami dalam rangka mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, unggul serta kompeten di bidangnya.
"Kami sangat mendukung dalam upaya mencetak SDM yang berkualitas, dimana nantinya melalui kerjasama ini mampu mengurangi jumlah pengangguran yang ada serta menjadi solusi untuk menghasilkan lapangan kerja baru melalui kompetensi berbasis teknologi tepat guna," tutur Diana, Senin (25/4/2022).
Sementara itu, Ketua APTISI, Prof. Makmur Santoso, mengatakan, kerjasama pelatihan kompetensi berbasis tepat guna ini, diharapkan bisa terus dilakukan secara berkesinambungan, sehingga hal ini bisa menjadi sebuah solusi dalam meningkatkan keterampilan maupun wawasan mereka disaat pandemi ini melalui program yang tepat guna.
"Mudah-mudahan kerjasama ini bisa berkesinambungan karena hasil dari pelatihan ini diharapkan mampu menghasilkan individu yang berkualitas,"ucapnya.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Bekasi, Gunawan. Menurutnya, kerjasama yang dilakukan dengan melibatkan sejumlah pihak, jangan sampai disini saja dan yang perlu diperhatikan adalah praktek serta penerapan keilmuan dan pengetahuan yang didapatkan harus diimplementasikan ke dalam karya nyata, sehingga mereka bisa saling melengkapi dan apa yang dicita-citakan bisa diraih.
"Saya berharap kerjasama ini jangan berhenti sampai disini saja, banyak hal yang bisa digali dan diterapkan agar ilmu yang didapatkan bisa diimplementasikan dengan baik," pesannya.(giri)
