 |
| Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi Arif Rahman Hakim |
inijabar.com, Kota Bekasi - Terkait kabar plesiran anggota DPRD Kota Bekasi ke sejumlah negara, diantaranya Uni Emirat Arab (UEA), Australia dan Turki dengan anggaran sekitar Rp6,9 miliar, mendapat respon dari salah seorang anggota DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim (ARH).
Saat dikonfirmasi inijabar.com, Senin (3/10/2022), ARH meluruskan kabar miring dugaan plesiran yang menggunakan dana APBD tersebut.
"Harus diluruskan, ini bukan plesiran," bantah ARH.
Ia pun menjelaskan, jika sampai saat inu tidak ada kabar terkait hal tersebut. Hanya saja, pihaknya mendapatkan undangan dari negara yang bersangkutan untuk melakukan studi banding tentang tata kelola perkotaan dan sebagainya.
"Tidak pernah dengar akan adanya plesiran anggota DPRD Kota Bekasi tersebut, yang ada adalah undangan dari beberapa negara untuk melakukan studi banding tata kelola perkotaannya," jelasnya.
Ia pun mencontohkan, hal ini juga terjadi dibeberapa kota besar di Indonesia, seperti di Kota Surabaya dan beberapa kota lainnya terkait hal tersebut.
"Jadi, saya tekankan sekali lagi tidak ada yang namanya plesiran," tegas ARH.
