Polsek Cimanggis Buru Pelaku Pencurian Motor dan Perhiasan di Rumah Kosong

Redaktur author photo
Kapolsek Cimanggis saat diwawancara awak media.

inijabar.com, Depok – Sebuah rumah kosong yang ditinggal penghuninya di kawasan Perumahan Green Tapos Hills RT 002 RW 10, Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, dibobol pencuri.

Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/6/2025). Dirinya menyampaikan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan peristiwa tersebut.

“Iya, betul ada kejadiannya, kami juga bersama tim sudah melakukan olah TKP. Ada beberapa rekaman CCTV yang sudah didapatkan selanjutnya akan kami olah data-data tersebut untuk mengejar pelakunya,“ ujar Kompol Jupriono pada awak media, Selasa (17/6/2025).

Jupriono menyatakan,  pencuri berhasil menggondol satu unit sepeda motor dengan merk yamaha Aerox bernopol B 3203 UUK, satu buah ponsel dengan merk Iphone dan perhiasan anting emas milik anak pemilik rumah.

“Untuk hasil penyelidikan tentu kita tidak bisa sampaikan ke publik. Karena itu bagian yang harus kita jaga supaya tidak berdampak negatif pada pengungkapannya, nanti akan kita sampaikan ke publik ketika kami sudah berhasil mengungkap kasusnya,“ucapnya.

Dirinya mengungkapkan, awal kronologis peristiwa itu, terjadi pada siang hari saat kondisi rumah kosong ditinggal sang pemilik untuk berobat. Rumah ditinggal kosong oleh pemilik namun dengan keadaan pintu tertutup dan terkunci.

“Jadi memang kondisi pintu rumahnya itu tertutup dan terkunci. Sehingga pada saat pemiliknya kembali kondisi pintu utamanya itu sudah rusak, dan terbuka,“ ungkapnya.

Maka dengan itu, pihaknya menyimpulkan peristiwa tersebut mengarah ke dugaan pidana pencurian pemberatan dengan ancaman jeratan pasal 363 KUHP hukuman pidana penjara maksimal tujuh tahun.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Cimanggis dan Kecamatan Tapos, Kota Depok jika meninggalkan rumah dalam waktu cukup lama dapat berkomunikasi dengan tetangga sehingga timbul rasa kepedulian antar sesama warga.

“Apa lagi saat ini sudah ada juga program Polri Ngopi Kantibmas supaya masyarakat bisa menyampaikan pesan-pesan dengan santai. Sehingga kedepan kami bisa menentukan cara bertindak yang tepat mengatasi permasalahan di satu wilayah,“ tutupnya. (Risky).

Share:
Komentar

Berita Terkini