Konser Orkes Melayu Lorenza Goyang Warga Depok di ID-Fest White House Premiere 2025

Redaktur author photo
Konser OM Lorenza di White House Depok

inijabar.com, Depok – Konser group Orkes Dangdut Jadul atau Orkes Melayu (OM) Lorenza yang digelar, di White House, Kota Depok, Minggu (23/11/2025) malam berlangsung meriah. 

Konser yang berhasil menyedot ribuan pengunjung itu juga sekaligus menandakan penampilan bintang tamu pada gelaran acara ID Fest - White House Premiere 2025.

Konser yang digelar gratis untuk umum itu menyuguhkan sejumlah lagu hits dangdut jadul dari era 70 – 90 an. Seperti lagu andalan Om Forenza yakni Tambal Ban, Cinta Merah Jambu, Bukit Berbunga dan lagu popular lainnya.

Owner White House Premiere, Rudiman mengatakan, acara ini merupakan event yang ketiga kalinya, yang menjadi bagian dari kontribusi White House untuk hiburan rakyat terutama di sekitar lingkungan.

“Mudah-mudahan adanya acara ini bisa bermanfaat ya untuk masyarakat terutama adalah warga Depok,” ujar H. Rudiman Founder White House, kepada wartawan Minggu (23/11/2025) malam.

Dengan melihat tingginya antusiasme pengunjung, tak menampikan pihaknya mungkin akan menggelar kembali acara serupa yang lebih meriah lagi. 

Rudiman mengatakan, sejak pagi pengunjung sudah mulai ramai memadati untuk mengikuti beberapa rangkaian acara mulai dari Zumba, Bazar UMKM, Band Musik, dan penampilan hiburan lainnya.

“Kalau untuk band bintang tamu, di sini hiburannya kita lebih melihatkan mengenang kembali ke zaman-zaman dahulu. Mulai dari penampilan pakaiannya baju jadul seperti ini sangat luar biasa ya masyarakat, dari penontonnya, panitianya dan stand umkm dan lainnya,"ungkapnya.

Selain itu, Rudiman mengatakan acara ini juga sekaligus peluncuran Komunitas UBI (Unik Bakti Inklusi) New Generation yang di mana merupakan wadah untuk membuka ruang baru bagi penyandang disabilitas dan warga berkebutuhan khusus agar dapat berkarya lebih luas. Lebih lanjut setelah itu dilaksanakannya deklarasi kampanye Anti Bullying.

 “Bahwa bullying itu harus dilawan, jangan kita merendah atau melemah kita harus lebih meningkatkan lagi semangatnya, harus kuat mentalnya. Mereka orang-orang yang minim kekurangan saja kuat mentalnya apalagi yang normal, jadi secara psikis mental kita harus lebih kuat gitu,” tegas Rudiman.

Dia menambahkan pada kesempatan yang sama, pihaknya juga melaksanakan kegiatan sosial dengan pemberian bantuan perbaikan bagi rumah tidak layak huni di wilayah setempat.

Rudiman mengungkapkan, margin yang didapatkan dari bisnis properti White House itu 50 persen memang disasarkan kepada kegiatan sosial dan keagamaan.

“Biasanya kan kita ke masjid-masjid, tapi sekarang ada untuk ke rumah-rumah tidak layak huni kita alihkan ke sana. Nanti mungkin bukan uang yang kita berikan tapi rumah yang akan kita bangunkan memang seperti itu,” kata Rudiman

Melalui serangkaian kegiatan seperti ini, pihaknya berharap ini dapat menjadikan teladan positif bagi pengusaha-pengusaha properti lainnya terutama di wilayah Depok agar lebih mengedepankan kepentingan lingkungan dan masyarakat. Sehingga dari dampak pembangunan dapat pula dirasakan kebaikannya bagi masyarakat sekitar.

Sementara itu, Istri Wali Kota Depok, Siti Barkah Hasanah atau yang akrab disapa Cing Ikah menyampaikan apresiasi mendalam terhadap inisiatif White House yang meluncurkan Komunitas UBI tersebut. Dia menilai UBI sebagai program yang benar-benar menyentuh kebutuhan anak-anak rentan.

“UBI (Unik Bakti Inklusi) ini luar biasa. Program seperti ini penting karena banyak anak istimewa yang masih berhadapan dengan bullying. Mereka butuh lingkungan yang mendukung dan melindungi,” ujar Cing Ikah usai membuka puncak acara ID Fest - White House Premiere 2025, di Kota Depok, Minggu (23/11/2025) malam.

Selain itu, Cing Ikah juga mengapresiasi konsistensi Rudiman dalam membantu masyarakat.

“Pak Haji ini bukan hanya sekadar aktif di kegiatan sosial, tetapi juga selalu hadir memberikan kebahagiaan bagi warga. Kehadiran UBI menjadi bukti bahwa kepedulian beliau semakin meluas,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Cing Ikah juga turut mengumumkan pemberian bantuan pembangunan rumah tidak layak huni milik warga bernama Ibu Salamah, yang hidup bersama dua anak penyandang disabilitas netra.

“Semoga rumah dari White House ini menjadi keberkahan dan memberi kehidupan yang lebih layak bagi keluarga Ibu Salamah,” tandas Cing Ikah. (Risky)

Share:
Komentar

Berita Terkini