Soal Pencemaran Kali Bekasi, Rahmat Effendi Akan Lapor Kementerian LH

Redaktur author photo
Walikota Bekasi, Rahmat Effendi saat memantau kali Bekasi yang tercemar.

INIJABAR.COM, Kota Bekasi - Memasuki hari ke 3 pencemaran kali Bekasi yang terlihat seperti tingkatan salju putih tebal dan berbau sangat menyengat.  Air kali Bekasi juga berwarna hitam pekat  ditambah bau amis ikan yang mati akibat keracunan.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi pun turun langsung ke lokasi Bendung Bekasi didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jumhana Lutfi dan beberapa pejabat lainnya.

"Kondisi Kali Bekasi yang memperhatinkan. akibat pencemaran limbah, yang membuat warna air berubah menjadi hitam, penuh dengan buih dan aroma bau yang menyengat, tentunya ini adalah masalah yang serius," ujar Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

Dia juga meminta agar ini menjadi perhatian bagi pemangku kebijakan ditingkat lokal, provinsi dan pusat. Menurut nya semua pihak harus memikirkan dan bertindak nyata untuk menyelesaikan persoalan limbah yang kian parah merusak Kali Bekasi.

"Kota Bekasi sebagai korban, kita sangat tegas dengan persoalan ini. Kalau untuk pabrik yang di wilayah Kota Bekasi, jika ketahuan langsung bisa kita cabut izinnya, dan pernah juga kita segel. Namun jika memang pabrik yang bandel itu berada di wilayah Kabupaten Bogor tentunya kita hanya bisa kirim surat ke Dinas LH sana, Ya ini harus diselesaikan bersama, provinsi dan pusat juga harus melihat kondisi ini," tegasnya.

Rahmat Effendi dalam waktu dekat ini juga berencana untuk menemui Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia supaya permasalahan limbah di Kali Bekasi cepat tertangani.

"Dalam waktu dekat ini, kami akan menemui ibu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, agar permasalahan limbah ini cepat tertangani," tutupnya.(*)





Share:
Komentar

Berita Terkini