Menurut keterangan saksi mata, Wahyu (21) peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Jumat (13/12/2019).
"Tadi jam 12 siang pas ada angin puting beliung," ujar dia saat ditemui di lokasi kejadian.
Ia menceritakan, angin puting beliung itu terjadi saat hujan deras disertai petir tengah melanda kawasan setempat.
Datangnya angin, kata dia, berasal dari arah utara lalu menerjang atap bangunan kios sehingga membuatnya terbang sementara atap bangunan kios itu tergeletak atau nyungsep di sungai depan Pasar Jatibarang.
Sementara bagian kerangka dalam kondisi rusak dan bengkok di beberapa bagiannya. Namun untuk bangunan kios masih kokoh berdiri, hanya bagian atapnya saja yang hilang akibat kejadian tersebut beruntung tidak ada korban jiwa.
"Memang Kios ini kosong belum ada penghuni, kios milik bos saya Ibu Mei, tokonya ada di sana dan yang ini. Tapi yang ini kosong," ucap Wahyu seraya mengatakan angin puting beliung juga merobohkan pagar bata sebuah kios yang berada di dekat kawasan Pasar Jatibarang.
"Yang hancur itu atap kios ini sama bata bangunan yang mau dibikin kios di sana, sisanya kaya plang-plang rusak saja sementara kerugian belum ditaksir,"pungkasnya.(Sai)
