inijabar.com, Indramayu- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mensosialisasikan protokol kesehatan kepada nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Mina Sejati, Indramayu, Selasa (14/7/2020).
Uu menyatakan, kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, seperti pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan sabut, amat penting dalam menyambut Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).
"Komunikasi sangat dibutuhkan. Saya berharap semua sehat, memperkuat protokol kesehatan di mana pun dan dalam aktivitas apapun," kata Uu.
Menurut Uu, bantuan sosial (bansos) provinsi merupakan perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar kepada masyarakat terdampak COVID-19.
"Bantuan yang diberikan kami kepada bapak/ibu, tidak akan memuaskan. Yang dapat belum puas, apalagi yang belum dapat masih banyak," ucapnya.
Meski begitu, Uu berharap bansos provinsi dapat meringankan beban masyarakat Jabar dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia pun meminta masyarakat menguatkan keimanan dan ketakwaan.
"Kehidupan kami akan semakin tenang, duniawi semakin tercukupi," katanya.
Senada dikatakan Asisten Daerah (Asda) Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Indramayu Maman Kostaman bahwa sekitar 22 ribu Kepala Keluarga (KK) Kab. Indramayu mendapatkan bansos dari delapan pintu bantuan yang ada, termasuk bansos provinsi.
"Di Kabupaten Indramayu tidak ada penolakan apapun dari semua elemen termasuk dari masyarakat,"ucap Maman.(fii)
