Selain Banjir, BPBD Kota Bogor Laporkan Juga 4 Rumah Ambruk

Redaktur author photo
Salah satu titik banjir di Kota Bogor semalam. 


inijabar.com, Kota Bogor- Kepala Pelaksana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Bogor Teofilo Patrocinio Freitas menyatakan, banjir berada di 6 titik di sejumlah kecamatan diantaranya, Kecamatan Bogor Utara, Tanah Sareal, dan Bogor Tengah.


Banjir tersebut disebabkan curah hujan  deras pada Rabu (29/11/2023) malam hingga Kamis (30/11/2023) dini hari. Ada ratusan rumah warga yang terdampak banjir.


 “Satu titik ada di Kecamatan Tanah Sareal, tiga titik di Kecamatan Bogor Tengah, dan dua titik di Kecamatan Bogor Utara. Total ada 331 rumah terendam banjir lintasan,”ungkapnya, Kamis (30/11/2023).


Dijelaskan dia, di bulan November ini sudah beberapa kali terjadi banjir di wilayah Kota Bogor. Menurut Teofilo, sejauh ini yang terjadi banjir lintasan, namun kerap berulang ketika turun hujan deras.


“Iya (banjir) lintasan, enggak lama. Hujan berhenti, sudah normal kembali. Tapi, itu dia, jadi pekerjaan setiap kali hujan, berulang, meski enggak ada yang mengungsi,”kata dia.


Teofilo juga mengatakan, pada Rabu malam juga dilaporkan ada empat kejadian longsor. Satu kejadian bencana longsor dilaporkan terjadi di wilayah Kecamatan Bogor Utara, dua kejadian di Kecamatan Bogor Tengah, dan satu kejadian di Kecamatan Bogor Barat.


"Untuk kejadian tanah longsor, pihak BPBD Kota Bogor sudah memberikan bantuan berupa terpal, serta pemasangan terpal di lokasi kejadian,”ucapnya. ​


Teofilo mengatakan, saat turun hujan deras juga dilaporkan kejadian pohon tumbang di wilayah perumahan Villa Bogor Indah, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara. Pohon tumbang di dekat Terminal Biskita Transpakuan Ciparigi dan sudah selesai ditangani.


BPBD Kota Bogor juga menerima laporan kejadian bangunan ambruk di empat titik. Untuk kejadian bangunan ambruk di wilayah Kecamatan Bogor Selatan dan Bogor Tengah disebut sudah dilakukan asesmen.


“Ada dua bangunan ambruk di Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan Bogor Barat, dan Kelurahan Ranggamekar, Kecamatan Bogor Selatan, belum diasesmen. Permintaan pihak kelurahan diasesmen pagi saja,”pungkasnya.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini