BPBD Kota Bogor Temukan Mayat Pelajar yang Hanyut di Sungai Cisadane Bogor

Redaktur author photo


Petugas gabungan BPBD Kota Bogor saat mengevakuasi pelajar Jakarta yang hanyut di sungai Cisadane.


inijabar.com, Kota Bogor- Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bogor, Hidayatullah mengatakan, terkait pelajar dari Jakarta yang hanyut di sungai Cisadane telah dievakuasi pada Minggu (10/12/2023).

Hidayatullah menceritakan, pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar pukul 14.15 WIB, ada anak hanyut di sungai Cisadane, saat sedang berenang bersama teman-temannya.

“Korban BY (14) diduga tidak bisa berenang, akhirnya terbawa arus hingga akhirnya hilang tenggelam,”ujarnya.

Hidayatullah mengungkapkan, kelima pelajar ini warga Jakarta Pusat, berangkat dari Jakarta ke Bogor untuk berenang di sungai. Disini memang tidak ada sanak familinya, infonya salah satu diantaranya pernah ke sini. Jadi mengajak 4 rekannya pergi ke Bogor untuk berenang. 

Petugas gabungan dari BPBD kota Bogor tiba di lokasi sekitar pukul 15.00 WIB dan langsung melakukan pencarian korban menyusuri aliran sungai Cisadane menggunakan perahu karet.

Dua jam kemudian akhirnya petugas gabungan BPBD kota Bogor berhasil menemukan koran Bayu (14) siswa kelas 2 SMP 76 Jakarta dalam keadaan sudah meninggal dunia.Korban ditemukan petugas di dalam pusaran air (sedong dalam bahasa sunda).

Korban oleh petugas langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Bogor untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut, dari kamar Jenazah korban langsung dibawa pihak keluarganya ke Jakarta.

Seorang pelajar asal jakarta bernama Bayu Pradana (14) ditemukan tewas tenggelam di aliran sungai Cisadane, di RT 02/02 Manteng Lebak, Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Minggu (10/12/2023).

Peristiwa bermula saat BY (14) bersama 4 temannya tengah asik berenang dialiran sungai Cisadane sekitar pukul 13.30 WIB.(*)


Share:
Komentar

Berita Terkini