Ketum PMII Sampaikan Aspirasi 17+8 ke Presiden Prabowo

Redaktur author photo

 

Ketua Umum PMII MShofyulloh Cokro

inijabar.com, Jakarta- Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), M. Shofiyulloh Cokro, mengatakan, pihaknya menyampaikan 17+8 tuntutan yang sebelumnya ramai diperbincangkan publik kepada Presiden Prabowo Subianto pada Kamis (4/9/2025) di Istana Negara Jakarta.

Pada pertemuan itu, Shofiyulloh juga menyatakan, di antara 17+8 tuntutan tersebut, PB PMII menekankan pentingnya langkah cepat pemerintah dalam menangani dampak pemutusan hubungan kerja (PHK) massal.

PB PMII juga, kata dia, mendorong Presiden untuk membuka seluas-luasnya lapangan pekerjaan sebagai upaya menekan angka pengangguran di Indonesia.

“Kami menyampaikan beberapa hal terkait 17+8 kepada Presiden Prabowo. Di antara  tuntutan tersebut, PB PMII menekankan kepada Presiden Prabowo untuk segera menangani dengan cepat dampak kasus PHK massal dan mendorong penyediaan lapangan pekerjaan sebesar-besarnya,” ujar Shofiyulloh.

Dia menilai penyampaian aspirasi langsung ke Presiden merupakan langkah strategis, karena istana dipandang lebih tepat dibandingkan dengan menyampaikannya ke DPR.

“Kami, PB PMII memilih menyampaikan aspirasi tersebut ke Presiden, karena kami menganggap hal ini lebih tepat daripada ke DPR,” ucapnya.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini