INIJABAR.COM, Kabupaten Bekasi ---- Perayaan HUT Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Bhagasasi ke 37 sekaligus dirangkaikan peresmian kantor baru untuk PDAM Tirta Bhagasasi yang terletak di Jl. Tegal Danas, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi pada hari Sabtu (29/9/018).
Hadir Bupati Bekasi, Hj. Neneng Yasin dan juga di hadiri oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi yang masih berkoordinasi antara Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi di dalam PDAM Tirta Bhagasasi tersebut.
Wali Kota Bekasi bersama Bupati Bekasi bertemu di aula rapat membicarakan mengenai pemisahan dari PDAM Tirta Bhagasasi yang di dampingi oleh Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi, Direktur PDAM Tirta Patriot, Asisten Daerah II, Kariman dan segenap pejabat baik dari Kota Bekasi maupun Kabupaten Bekasi.
Rahmat Effendi mengatakan, di Kota Bekasi telah memiliki PDAM Tirta Bhagasasi hal ini juga akan segera dirumuskan untuk pemisahannya karena masih banyak juga warga Kota yang memakai PDAM milik Kabupaten Bekasi.
"Bupati Bekasi telah menyetujui namun hanya tinggal teknis nya saja, karena memisahkan itu bukan segampang membalikan tangan, ada beberapa prosedur yang sedang dirumuskan oleh tim."ujar Walikota Bekasi.
Kalau masih bergabung, kata dia, PDAM Tirta Patriot nya masih kesulitan jika untuk peningkatan status menjadi 40 atau 60 % masih sulit, Bhagasasi pun butuh membangun jaringan panjang, bagaimanapun semua itu teknis, dari Wali Kota dan Bupati oke, tinggal dari sesama Direktur antar Direktur nya.
Pemisahan PDAM Tirta Bhagasasi dari Kota Bekasi menjadi salah satu program kerja walikota Bekasi. hal ini sudah menjadi target lama dan harus segera direalisasikan, Wali Kota juga menerwngkan bahwa membangun proses peradaban itu harus ada komitmen, semua butuh proses intinya.
"Ini hanya tinggal proses administrasinya saja, dari Direktur ke Direktur" jelas Rahmat Effendi saat di wawancara.*)
