Akibat Konflik Internal Gerindra Kota Bekasi, Bantuan Hibah Melayang

Redaktur author photo

inijabar.com, Kota Bekasi- Keluarnya surat Nota Dinas Kesbangpol Kota Bekasi yang ditandatangani oleh Kepala Kesbangpol, Abdillah, yang isinya soal tidak bisa dicairkanya ànggaran bantuan hibah khususnya untuk Gerindra Kota Bekasi, Ini merupakan salah satu dampak negatif dari kisruh di internal pengurus DPC Gerindra Kota Bekasi.

Dualisme kepemimpinan menjadi alasan Kesbangpol tidak mencairkan dana bantuan tersebut yang sebetulnya merupakan hak bagi setiap partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Bekasi.

Dalam suratnya Kesbangpol mengaku mengambil keputusan setelah berkonsultasi dengan Dirjen Politik dan Pemerintahan Subdir Politik Dalam Negeri, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia tentang Partai Gerindra Kota Bekasi.

Kemudian mengacu pada surat keputusan DPP Gerindra nomor 07-0242/Kpts/DPP Gerindra /2018 tanggal 29 Juli 2018 yang mengakui kepemimpinan DPC Gerindra Kota Bekasi, dengan ketua, Eko Setyo Pramono dan sekretaris Tahapan Bambang dan bendahara, Fahmi Jauhari Hudaya.

Yang berikutnya Kesbangpol juga menerima keputusan dari Majelis Kehormatan Gerindra nomor 09-073/A/MK-Gerindra/ 2018, tertanggal 20 September 2018 yang menegaskan kepemimpinan DPC Gerindra Kota Bekasi dipimpin oleh ketua, Ibnu Hajar Tanjung, Sekretaris, Boy David Taga, dan bendahara, Irman Firmansyah.

Dua poin dalam surat tersebut membuat Kesbangpol yakin bahwa ada dualisme kepemimpinan di tubuh Gerindra. Sebab itulah pemerintah daerah Kota Bekasi dalam hal ini Kesbangpol tidak mencairkan dana bantuan parpol ke DPC Gerindra Kota Bekasi.

Seperti diketahui, Gerindra di Pemilu 2014 mendapatkan 6 kursi anggota DPRD di Kota Bekasi.

Mensikapi hal tersebut, Seketaris DPC Gerindra Kota Bekasi, David Taga menyesalkan subtansi isi surat tersebut. Menurut dia, harusnya Kesbangpol mengikuti sikap KPU Kota Bekasi yang telah mengakui kepemimpinan Ibnu Hajar Tanjung sebagai Ketua DPC Gerindra yang sah.

"Ada kok keputusan dari DPP Gerindra yang menetapkan kembali  ketua DPC Gerindra Kota Bekasi, Ibnu Hajar Tanjung dan sekretaris David Taga."ungkapnya.

Ketika ditanya perkiraan berapa anggaran yang harus diterima DPC Gerindra Kota Bekasi dari Pemkot.

"Sekitar Rp 175 jutaan lah,"tandasnya.

David menambahkan pihaknya belum mensikapi secara resmi soal surat Kesbangpol tersebut.(As)
Share:
Komentar

Berita Terkini