3 Bulan Belum Cair, Pegawai THL Bekasi Kangen Gajian

Redaktur author photo

inijabar.com, Kabupaten Bekasi - Para Pekerja Tenaga Harian Lepas (THL) Bagian Umum Setda Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bekasi mengeluhkan gajih yang tidak kunjung dibayar selama dua bulan jalan tiga bulan.

"Saya sudah kangen gajian. Kapan turunnya? Sampai gini hari belum ada kepastian. Katanya pesapon itu ujung tombak, tapi kesejahteraannya belum diperhatiin," kata pekerja tenaga harian lepas yang enggan ditulis namanya tersebut. Rabu (13/03/2019)

Menurut dia, para pesapon menunggu-nunggu turunnya gaji dengan resah sebab kebutuhan hidup juga sudah makin mendesak. Yang bisa dia lakukan sekarang hanya gali lubang tutup lubang. Ia berharap pemerintah segera mengupayakan upah para pesapon yang tersandera.

"(Keluarga) suka banget nanyain, malahan rewel, jadinya pusing. Maka dari itu diharapkan gaji yang telat kemarin khususnya bisa segera cair, dan buat bulan berikutnya mudah-mudahan bisa lancar nggak mandeg kayak sekarang," tuturnya.

Senada, pekerja yang berada di dalam gedung Bupati yang enggan ditulis namanya, mengatakan sudah menjalankan tugas setiap hari dengan harapan dapat menerima gaji dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Namun, gaji yang menjadi haknya justru belum dibayarkan pemerintah selama dua bulan terakhir.

"Sudah dua bulan belum di bayarkan, sementara saya butuh uang buat bayar utang di warung, biaya anak mau acara sekolah," ungkapnya Lebih lanjut, menuturkan, THL Bagian Umum Setda Kabupaten Bekasi konon akan mendapat kenaikan gaji dari sebelumnya Rp 2,2 juta per bulan, namun hingga kini sepeser pun malah belum diterima.

"Kewajiban saya sudah penuhi tapi haknya malah terlambat, bagaimana ini?" ungkap dia. Seperti diketahui, keterlambatan gaji para THL Di Bagian Umun Setda Kabupaten Bekasi tidak dijelaskan oleh Bagian Umum Setda Kabupaten Bekasi kepada para pekerja THL terkait apa kendalanya sehingga gaji telat.
Share:
Komentar

Berita Terkini