Soal Tudingan Tilil, Ketua KNPI Jatiasih Bilang Begini

Redaktur author photo

inijabar.com, Kota Bekasi- Ketua KNPI Kecamatan Jatiasih,  Ahmad El Madonk Al Gonzhales mengaku sempat kaget saat Camat Jatiasih, Nesan mengeluarkan pernyataan dalam video yang dinilainya tidak etis sebagai seorang pejabat publik, apalagi akhirnya menjadi viral.


"Iya, saya juga kaget dia (camat Jatiasih) ngomong begitu di video. Kok pejabat publik seperti itu,"ujar Madonk saat dikonfirmasi. Sabtu (16/11/2019).

Dia menceritakan kronologis nya saat ada laporan dari warga di RT 03/08 Kampung Kebantenan, Kelurahan Jatiasih, kecamatan Jatiasih, bahwa ada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar dibiarkan dan menimbulkan bau menyengat tanpa tahu kapan diangkut petugas kebersihan.

"Saya pun menghubungi pa  Camat memberitahu soal TPS liar tersebut. Namun WA saya tidak direspon,"tutur Madonk.

Lalu, sambung Madonk,  dirinya mengaku berinisiatif mengirimkan surat ke UPTD Lingkungan Hidup (LH) Jatiasih, dan ke Dinas LH Kota Bekasi. Dan sehari setelah surat tersesbut dikirim langsung direspon dan dilakukan pembersihan di lokasi TPS ilegal tersebut.

Makanya, kata Madonk, dirinya tidak paham siapa yang disebut Tilil oleh Camat Jatiasih. Apakah pihaknya atau anggota DPRD Kota Bekasi dapil Jatiasih yang dimaksud itu.

"Harus ada klarifikasi dari Camat siapa yang dimaksud Tilil itu. Padahal tugas warga dan juga anggota dewan mengingatkan pejabat soal keluhan warga. Nah kalau kita yang eksekusi juga lah mereka sebagai eksekutif apa dong tugasnya?. Mereka kan digaji oleh rakyat, wajar kalau rakyatnya mengingatkan,"tandasnya.

"Masa dianalogikan seperti burung tilil yang terkesan hanya pandai klaim saja. Itu statmen ditujukan ke siapa. kalau ditujukan ke KNPi pasti kita teruskan ke ranah yang lain (hukum),"pungkasnya.

Seperti diberitakan, video Camat Jatiasih, Nesan yang viral menyebut ada pihak lain seperti burung tilil yang berak siapa yang ngerjain (ngangkat sampah) tetap petugas kecamatan dan LH.(*)
Share:
Komentar

Berita Terkini