inijabar.com, Kota Bekasi- Walikota Bekasi, Rahmat Effendi mengaku tidak mudah memberikan bantuan ke lembaga vertikal, terutama Kantor Kejari, karena selalu ada embel embelnya. Kebaikan Walikota Bekasi ini dinilai banyak kalangan cukup luar biasa dalam membantu lembaga-lembaga vertikal. Setelah sebelumnya gedung Imigrasi, gedung Mapolres Bekasi, dan juga gedung Kejaksaan Negeri Bekasi.
"Padahal kita punya niat yang baik untuk memberikan pelayanan prima ke masyarakat,”ujarnya saat memberikan sambutan peresmian pembangunan gedung Kejaksaan Negeri Bekasi. Jumat (13/12/2019).
Bahkan, kata dia, pihaknya sempat berdebat dengan Kementerian Hukum dan Ham Azasi Manusia (Menkumham) terkait rencana pembangunan gedung Kejari ini.
"Tapi Alhamdulillah akhirnya mereka setuju. Pemimpian harus adil dan profesional. Kalau gedung represetantif, maka investor gak segan segan datang ke Kota Bekasi,” ucap pria yang akrab disapa Banh Pepen itu.
Pemerintah Kota Bekasi kembali menggelontorkan dana APBD sebesar Rp34 miliar untuk merenovasi dan membangun Kantor Kejaksaan Negeri.
Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Raja Nafrizal, yang didampingi Kajari Kota Bekasi, Sukarman, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemkot Bekasi yang telah menyisihkan anggaran untuk pembangunan kantor Kejati Kota Bekasi. (*)
