Sudah 2 Meninggal Akibat Terpapar Covid 19, Namun Dinkes Kota Bekasi Belum Memasukan Datanya

Redaktur author photo

inijabar.com, Kota Bekasi- Meski sudah dapat informasi ada warga Kota Bekasi yang meninggal akibat terpapar Covid 19. Namun pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi belum mau memasukanya sebagai data pendimek Covid 19 di Kota Bekaai.

Salah satu contohnya yakni korban meninggal atas nama Paryanto seorang pengusaha warga kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati yang meninggal di Surakarta (15/3/2020).

Menurur informasi yang didapat, Paryanto dari Bekasi tiba di Surakarta tanggal 15 Maret 2020 . Sempat ditangani di sebuah rumah sakit di Surakarta. Namun nyawanya tidak tertolong.

Selain Paryanto ada juga kabar duka salah satu dokter yang biasa praktek di rumah sakit swasta di Kota Bekasi dikabarkan meninggal dunia akibat terpapar vorus corona.

Berita tersebar melalui media online yang menyatakan ada tiga dokter dikabarkan meninggal dunia akibat terpapar virus Corona (COVID-19) pada hari Sabtu, masing-masing ialah dr Adi Mirsa Putra asal Bekasi, dr Djoko Judodjoko asal Bogor, dan dr Hadio dari Bintaro.

Menurut informasi yang diterima, dua korban yaitu Adi Mirsa dan Hadio sempat mendapat perawatan RSUP Persahabatan, sementara dokter Djoko mengembuskan nafas terakhirnya di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. 

Kedua kasus tersebut ternyata belum membuat pihak Dinkes Kota Bekasi mencatatnya sebagai data perkembangan penanganan Covid 19 di Kota Bekasi. Meskipun meninggalnya saat ditangani di luar Kota Bekasi.

Saat dikonfirmasi Kepala Dinkes Kota Bekasi Tanti Rohilawati belum merespon. (*)
Share:
Komentar

Berita Terkini