inijabar.com, Indramayu - Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani(WBBM) menjadi komitmen bersama seluruh pegawai kantor Kecamatan Haurgeulis.
Komitmen itu dibuktikan dengan penandatanganan Pakta Integritas seluruh pegawai kecamatan yang juga mendapatkan apresiasi dari pimpinan daerah. Penandatanganan Pakta Integritas pegawai Kecamatan Haurgeulis dipusatkan di Aula kantor setempat, Senin (7/9/2020) dan dihadiri seluruh pegawai.
Plt. Bupati Indramayu Taufik Hidayat menjelaskan, Pakta Integritas diharapkan menjadi komitmen bersama para birokrasi di lingkungan Pemkab Indramayu. Dengan Pakta Integritas ini maka Kecamatan Haurgeulis akan menjadi Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan menjadi Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Taufik menegaskan, penandatanganan tersebut diharapkan bukan hanya untuk kebutuhan seremonial semata namun lebih dari itu akan menjadi kebutuhan penyelenggara pemerintahan. WBK dan WBBM di lingkungan Pemkab Indramayu.
Taufik menambahkan, sebelumnya mendapatkan dukungan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Penandatanganan Pakta Integritas oleh kedua pejabat tersebut dilaksanakan beberapa waktu lalu.
"Kita terus menambah SKPD untuk melakukan Pakta Integritas. Ini merupakan komitmen dan tujuan kita bersama sebagai upaya untuk mewujudkan reformasi birkorasi," tegas Taufik.
Sementara itu Camat Haurgeulis, @roryfirmansyah menjelaskan, penandatanganan Pakta Integritas ini sebagai upaya untuk mewujudkan Haurgeulis 'Makin Geulis' (Maju, Kreatif, Inovatif Menuju Generasi yang Religius).
Saat ini di Kecamatan Haurgeulis terdapat total 27 orang pegawai yang terdiri dari eselon 3 sebanyak 2 orang, eselon 4 sebanyak 5 orang dan pelaksana sebanyak 20 orang.
"Dengan kekuatan personal ini, secara bertahap dan bahu membahu terus mewujudkan Haurgeulis yang Makin Geulis salah satunya melalui Pakta Integritas ini," kata Rory. (Sai)
