 |
| Ketua Panitia HPN Bekasi Raya 2025 Suryono |
inijabar.com, Kota Bekasi --Suryo, begitu kawan-kawannya biasa menyapa namanya. Dalam sebuah rapat ketua organisasi dan paguyuban kewartawanan di Kota Bekasi, Suryo terpilih menjadi Ketua Panitia (OC) Hari Pers Nasional (HPN) Bekasi Raya 2025.
Pria bernama lengkap Suryono ini pun kemudian bersama puluhan jurnalis di Bekasi bergerak menggelar rapat kepanitiaan untuk menyusun rangkaian acara tersebut hingga acara puncak di Gedong Juang Tambun Kabupaten Bekasi pada 10 Mei 2025.
Sebelum nya, Suryo bersama tim kepanitiaan juga menggelar bakti sosial seperti penanaman Mangrove di Muaragembong dan santunan yatim piatu masih dalam rangkaian acara HPN Bekasi Raya.
Suryo mencurahkan suka duka nya menjadi ketua panitia HPN yang melibatkan sejumlah organisasi dan paguyuban kewartawanan di kota/Kabupaten Bekasi.
Perayaan HPN tersebut, kata Suryo, dijalankan dengan semangat kolaborasi dan pengorbanan personal, untuk memastikan rangkaian acara berjalan sukses meski minim pendanaan.
"Saya rela menggadaikan BPKB kendaraan pribadi, demi memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar dan semestinya. Silahkan audit bila perlu. Transparansi adalah harga mati," kata Suryono pada inijabar.com, Minggu (11/5/2025).
Suryo juga menjelaskan, HPN Bekasi Raya 2025 bukanlah sekadar acara seremonial, melainkan cerminan nyata kolaborasi antar-insan pers dari berbagai organisasi di wilayah Bekasi.
[cut]
 |
| Ketua Panitia HPN Bekasi Raya 2025 Suryono |
"Tidak ada satu rupiah pun yang bersumber dari cara-cara yang tidak bertanggung jawab. Semua pengeluaran dari kantong pribadi saya, hasil kerja sama dan sumbangan ikhlas dari berbagai pihak, tanpa mengedepankan kepentingan pribadi atau organisasi,"tegasnya meyakinkan.
Menurut Suryono, panitia telah menyebarkan puluhan proposal pendanaan, namun hanya satu yang mendapatkan dukungan dengan nilai yang sangat kecil.
"Dari puluhan proposal pendanaan yang disebar oleh panitia, hanya satu yang berhasil mendapatkan dukungan berupa anggaran atau dana, itu pun bernilai ratusan ribu rupiah saja," ujarnya.
Ia menekankan, HPN Bekasi Raya 2025 merupakan hasil kolaborasi 28 organisasi wartawan se-Kabupaten dan Kota Bekasi.
"HPN Bekasi Raya 2025 bukan milik satu organisasi. Pembentukan panitia adalah hasil inisiasi PWI Bekasi Raya, yang kemudian digarap dan dijalankan secara kolektif oleh 28 organisasi wartawan. Tidak ada klaim sepihak, tidak ada dominasi tunggal. Justru inilah kekuatan utamanya adalah kolaborasi," jelas Suryono.
Rangkaian acara HPN Bekasi Raya 2025 meliputi buka puasa bersama dan santunan anak yatim, penanaman mangrove di Pantai Bahagia, Muaragembong, Kabupaten Bekasi, hingga bakti sosial di Ciketing Udik, Bantar Gebang, Kota Bekasi.
"Kami, insan pers, bukan hanya penyampai informasi. Kami juga penggerak, pemersatu, dan pelayan masyarakat," kata Suryono.
[cut]
 |
| Ketua Panitia HPN Bekasi Raya Suryono |
Terkait pemilihan lokasi puncak acara HPN Bekasi Raya 2025 yang digelar di Gedung Juang, Tambun Selatan pada Sabtu (10/5/2025) kemarin. Suryo mengatakan, lokasi tersebut dipilih karena nilai historisnya.
"Pemilihan lokasi ini bukan kebetulan, melainkan simbol bahwa perjuangan insan pers tak pernah surut, meskipun tantangan kerap datang dari segala penjuru, termasuk dari sisi pendanaan atau anggaran acara," ujarnya.
Suryono menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan acara, termasuk Wakil Wali Kota Bekasi, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Forkompimda Kota dan Kabupaten Bekasi, serta berbagai instansi dan komunitas yang berpartisipasi.
"HPN Bekasi Raya 2025 telah selesai, namun semangatnya akan terus hidup dalam kerja dan kinerja jurnalistik ke depan. Karena selama napas masih mengalir, perjuangan insan pers takkan pernah padam," pungkasnya. (Pandu)
