inijabar.com, Kabupaten Bekasi- Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi Sunandar menyebut sejumlah pertandingan Liga I yang di gelar di Stadion Wibawa Mukti belum membayar sewa. Hal tersebut dia utarakan ketika melakukan kunjungan lapangan ke UPTD Stadion Wibawa Mukti. Jumat (12/11/2021).
Sunandar juga menyayangkan Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) terkesan membiarkan hal tersebut. Padahal, kata dia, sudah beberapa kali pertandingan Liga 1 menggunakan Stadion Wibawa Mukti tetapi dinas tersebut membiarkan dan tidak ada langkah kongkrit untuk berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari penyewaan gedung tersebut.
"Memang jawaban dari dinas terkait Liga 1. Perda retribusi kan sekali tanding itu sewa nya Rp100 juta untuk malam hari, jadi kita itu antara Rp75 sampe Rp 125 juta. Untuk terkait ini sudah dibayar belum?, oh ternyata belum, dan jawaban dari dinas ini baru melayangkan surat penagihan kepada panitia liga 1. Meskipun ada yang diistimewakan ada diskon untuk liga 1, pas saya tanyakan diskon berapa, belum memberikan jawaban dari UPTD," jelasnya pada inijabar.com.
"Mungkin dari apakah secara administrasinya tentang dasar atau sebagainya belum dilakukan. Tapi kan dari hal ini saya mengetahui bahwa sebelum jauh-jauh hari juga dari panitia liga satu berapa kali sudah menyetorkan untuk bermain di stadion wibawa mukti. Dan itu saya tanyakan setornya itu kemana? Ternyata langsung ke rekening kas daerah, tapi selaku dari dinas terkait mungkin mengetahui sudah di setorkan atau belum kemarin. Mungkin perkiraan sudah enam atau lima kali belum di setorkan juga," ungkap Sunandar.(mam)
