 |
| Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih keukeuh akan menegaskan dirinya berlabuh ke Partai Golkar atau tidak meski dirinya sudah bergabung di Kosgoro yang merupakan sayap partai berlambang pohon beringin tersebut. |
inijabar.com, Kota Bandung- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meski sudah bergabung dengan Kosgoro. Namun, masih belum secara tegas menyebut dirinya sudah di dalam Partai Golkar.
Dirinya meyakinkan publik masih ada waktu untuknya memutuskan parpol pilihannya. Sebagaimana diketahui, pria yang akrab disapa Kang Emil ini telah berulang kami menegaskan bakal mengumumkan partai pilihannya pada akhir 2022.
Masih lama, (masih ada waktu) dua minggu lagi," kata Kang Emil saat ditanya wartawan mengenai partai politiknya menjelang Pemilu 2024, Senin (12/12/2022).
ia memastikan bakal membantu pemenangan Golkar di Jawa Barat pada Pemilu 2024 mendatang.
Salah satu politisi yang juga pernah jadi Kader Golkar Purwakarta, Munawar Kholil menilai jika Ridwan Kamil sudah ada di dalam Partai Golkar, dipastikan bakal membantu pemenangan Golkar di Jawa Barat pada Pemilu 2024 mendatang.
[cut]
"Perubahan besar akan terjadi apabila Ridwan Kamil sudah menggunakan jas kuning. Baik di struktural sampai DPD kabupaten dan kota, bahkan hingga ditingkat pengurus di wilayah pedesaan," kata Kholil, Senin (12/12/2022).
Pria yang juga pernah menjadi Ketua DPD KNPI Purwakarta itu, menegaskan, salahsatu yang paling resah apabila Ridwan Kamil resmi bersandar di pohon beringin adalah Golkar Purwakarta.
Sejak 2019, kepemimpin Golkar di Purwakarta berpindah dari generasi tua ke generasi muda dengan cara membunuh puluhan generasi di kabupaten istimewa tersebut. Harapan perubahan di Internal Golkar sendiri nyaris tidak ada.
"Roda organisasi memudar sampai kepercaayaan di tingkat kecamatan dan desa tidak percaya kepada pengurus di tingkat kabupaten, hal ini juga di perparah dengan jengahnya para fraksi Golkar di parlemen,"ucapnya.
Melihat situasi yang cukup pelik tersebut, kader dan pemilih Golkar di wilayah pedesaan semakin yakin ketidak percayaannya, karena sangat bertentangan dengan nilai-nilai perjuangan yang di dengungkan Golkar. Golkar adal partai massa, bukan partai oligarki apalagi partai keluarga.
[cut]
"Asa perubahan di tubuh Partai Golkar Purwakarta beralih ke pundak Ridwan Kamil, karena figur yang digadang-gadangnya dulu nyaris tidak ada langkah untuk membenahi partai. Semangat perubahan itu semakin nyata dengan kedatangan Politisi Golkar yang hari ini mengemban tugas Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita beberapa waktu lalu," ungkap Kholil.
Kedatangannya ke Purwakarta di dampingi Anne Ratna Mustika dalam rangka groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan Indonesia Manufacturing Center (IMC) di Plered bukan sekedar kunjungan kenegaraan, tapi kunjungan politis untuk perubahan Golkar di Purwakarta.
"Langkah-langkah strategis sedang dijalankan untuk pembenahan. Awal tahun mendatang, kita lihat saja, akan ada kejutan luar biasa untuk menyelamatkan partai beringin dari cengkraman para oligarki di Purwakarta," ujar Munawar Kholil. (*)
