 |
| Mantan Ketua DPD PAN Kota Bekasi H.Faturrahman Duata saat berpose dengan para kader dan anggota Fraksi PAN DPRD Kota Bekasi |
inijabar.com, Kota Bekasi- Usai digelarnya Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Bekasi yang dilaksanakan di Hotel Merbabu pada Minggu 21 Desember 2025.
Mantan Ketua PAN Kota Bekasi H.Faturahman Duata mengungkapkan pesan khusus pada kader terutama bagi yang menjadi anggota DPRD Kota Bekasi.
“Saya berharap seluruh kader, terutama anggota dewan, jangan pernah melakukan hal-hal yang melanggar hukum. Di mata hukum semua sama, baik anggota dewan, eksekutif, maupun masyarakat biasa,” ujarnya.
Fatur menambahkan, selama masa kepemimpinannya, tidak ada kader PAN Kota Bekasi yang tersangkut persoalan hukum.
“Alhamdulillah, di masa kepemimpinan saya belum pernah ada kader PAN Kota Bekasi yang terlibat masalah hukum. Saya berharap hal itu terus terjaga ke depan,” ungkapnya.
Menurut Fatur, kinerja kader PAN yang saat ini duduk di DPRD Kota Bekasi sudah cukup dirasakan masyarakat.
“Kader PAN di dewan selama ini cukup berperan di masyarakat. Ada Bu Evi, Bang Rifai, Agus Rohadi, Bu Aminah, dan Pak Muin yang paling senior. Itu harus kita akui,” katanya.
Terkait soal hasil Musda PAN Kota Bekasi yang dilaksanakan secara hibrid, Fatur R. Duata, mengatakan Musda tersebut menghasilkan keputusan partai dengan menetapkan tujuh orang formatur tanpa menunjuk ketua formatur.
“Alhamdulillah, Musda hari ini berjalan dengan lancar dan damai. Khusus untuk Jawa Barat, Musda menetapkan tujuh orang formatur dan tidak ada ketua formatur. Semuanya memiliki kedudukan yang sama,” tuturnya.
Ia menjelaskan, ketujuh formatur tersebut nantinya akan bermusyawarah untuk menentukan Ketua dan Sekretaris DPD PAN Kota Bekasi periode berikutnya.
“Nanti mereka bertujuh akan rapat dan bersepakat siapa yang akan ditunjuk sebagai ketua dan sekretaris. Kita tunggu saja hasil musyawarah mereka,” jelasnya.
Fatur menyebutkan, tujuh formatur yang ditetapkan merupakan kader terbaik PAN Kota Bekasi, terdiri dari lima anggota DPRD dan dua kader non-dewan.
“Tujuh formatur ini adalah kader-kader terbaik PAN Kota Bekasi. Lima orang anggota dewan dan dua non-dewan, yaitu Mas Aji dan Alex,” ungkapnya.
Fatur juga menceritakan capaian PAN Kota Bekasi pada Pemilu 2024, dia menilai hasil tersebut cukup membanggakan dengan raihan lima kursi DPRD. Ke depan, PAN menargetkan peningkatan perolehan kursi pada Pemilu 2029.
“Target dan cita-cita kami pada 2029 minimal delapan kursi DPRD Kota Bekasi dan bisa menjadi salah satu pimpinan dewan. Itu target yang realistis,” tegasnya.
Meski demikian, Fatur optimistis target tersebut dapat tercapai mengingat kekuatan PAN secara nasional maupun daerah.
“PAN saat ini termasuk partai besar, punya menteri dan wakil menteri. Di Kota Bekasi, PAN juga salah satu yang paling mandiri, punya kantor sendiri dan keuangan yang kuat di Jawa Barat. Tidak ada alasan untuk mundur, justru harus lebih maju,” tandasnya.(firman)
