INIJABAR.COM, Kabupaten Bekasi- Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Tridaya Sakti, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, tak kalah dengan pesta demokerasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Warga desa, berbondong-bondong untuk bertamu ke rumah sang calon kades silih berganti. Suasana itu kian terlihat menjelang pencoblosan yang dijadwalkan pada 26 Agustus 2018 nanti.
Kampanye keliling pun dilakukan oleh calon Kades, Suwardi Wada, sang calon incumbent ini bahkan mengaku telah menyiapkan 17 pos kemenangan.
"Ada 17 Pos Kemenangan yang saya siapkan. Dan itu juga di fungsikan sebagai pos ronda,"kata Suwardi Wada kepada inijabar.com, di sela sela menerima tamu yang hilir mudik di rumahnya.
Menurutnya setiap malam rumah yang dijadikan pos pemenanga selalu dipadati oleh warga. Ia mengaku pencalonan sebagai kepala Desa adalah kali ketiga.
"Ini periode ke tiga saya maju sebagai kepala desa Tridaya Sakti. Dan diperiode ini, saya mengusung jargon 'Mewujudkan masyarakat yang bermartabat dengan pembangunan sosial ekonomi menuju masyarakat yang makmur dan sejahtera,"tegasnya.
Calon Kades ini, memulai karir di desa sebagai staf biasa selama 10 tahun. Dan menjadi kepala desa diperiode pertamanya sejak umur 31 tahun. Artinya telah saparuh usianya saat ini digunakan untuk pengabdian di desa Tridaya Sakti.
Lalu, apa saja yang akan diperjuangkan diperiode ketiga. Ia mengaku, akan fokus pada Ekonomi kerakyatan, masih banyak pengangguran, di desa Tridaya Sakti. Untuk itu harus ada balai latihan kerja guna membina warga yg putus sekolah sehingga mereka memiliki skill.
Hal lain adalah sekolah Negeri ringkat SMA dan SMP belum tersedia. Untuk hal lain seperti fasilitas infrastruktur, sudah memadai, begitupun BUMDes.
Namun demikian banyak 'PR' lain yang menanti seperti tempat pembuang sampah. (Amin)
