Menunggu Lagi Dahsyatnya Nanyian Duo Neneng Berjudul Ijin Meikarta

Redaktur author photo
Neneng Hasanah Yasin dan Neneng Rahmi

SIDANG kasus suap Meikarta memang baru beberapa kali digelar. Masih panjang proses hukumnya, wajar karena melibatkan banyak pihak dan saksi-saksi.
Namun baru beberapa kali saja masyarakat sudah paham siapa orang yang paling berperan di kasus ini selain pihak penyuap dari grup Lippo tentu saja ada dari penerima suap sekaligus pengatur lapangan.

Dua sosok perempuan yang kebetulan nama depanya sama yakni Neneng. Yang satu Neneng Hasanah Yasin, dan satunya lagi Neneng Rahmi. Neneng Hasanah Yasin mantan Bupati non aktif dari fakta persidangan dianggap tokoh sentral dalam kasus yang membuat heboh bukan saja di Indonesia bahkan seluruh dunia memantau kasus ini.

Yang kedua Neneng Rahmi yang merupakan Kepala Bidang (Kabid) Tata ruang di Dinas PUPR Kabupaten Bekasi. Dari fakta perisdangan terungkap peran Neneng Rahmi sebagai operator sekaligus negosiator untuk pembagian uang dari Lippo Group.

Melalui wanita inilah permintaan Pimpinan Dewan Kabupaten Bekasi sebesar Rp 1 miliar berhasil ditawar menjadi 800 juta untuk ke 4 Pimpinan Dewan. Masyarakat tentu saja berharap aparat penegak hukum terus mengusut tuntas sampai ke akar-akarnya kasus ini.

Dalam persidangan lanjutan di PN Tipikor Bandung Senin kemarin (21/1/2019), Neneng Rahmi banyak menyebut nama anggota dewan termasuk disebutnya nama Waras Wasisto, anggota DPRD Jawa Barat yang menurut Neneng melalui wakil rakyat asal PDIP inilah tercetus nama Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa yang saat itu ikut proses penjaringan bakal calon gubernur Jabar melalui PDIP.

Kesaksian Neneng Rahmi  ini akan jadi pintu masuk mengurai keterlibatan para pejabat di Provinsi Jawa Barat. Dan kesaksian Neneng Yasin saat pada sidang dirinya sebagai terdakwa di bulan Februari 2019 ini akan dinantikan publik, Publik tentunya masih menunggu dahsyatnya duo Neneng ini memainkan nada-nada yang bisa membuat merah telinga pihak lain yang diduga ikut menikmati lagu berjudul Meikarta.

Ditulis ; Indra Berlambang
               Pengamat Kebijakan Publik Jakarta


Share:
Komentar

Berita Terkini