"Oh itu human eror aja, "ucap Nurul pada media. Jumat (26/4/2019).
Terkait dugaan salah hitung di form c1 hanya ada di Partao Golkar, Komisioner KPU Kota Bekasi, Ali Syifa membantahnya.
"Tidak hanya Partai Golkar kok, ada juga di parpol lainnya,"jawabnya.
Dijelaskan dia, KPU sudah mengantisipasi jika terjafi salah tulis atau salah hiting dengan melihat C1 asli yang ber hologram.
"Kan bisa dicek di pleno rekapitulasi PPK dan bisa buka C1 yang asli ber hologram."jelasnya.
Seperti diketahui, sejumlah form c1 ditemukan dugaan salah hitung di sejumlah TPS diantaranya di TPS 140 kelurahan Aren Jaya, Bekasi Timur, untuk DPRD tingkat kota, di TPS 32 keluraham Cikiwul, Bantar Gebang untuk tingkat provinsi. Dan TPS 60 kelurahan Duren Jaya, Bekasi Timur. Serta TPS 54 kelurahan Baru, Bekasi Utara untuk DPR RI, yang kebetulan dari partai yang sama yakni partai Golkar.(*)
