Mahamuda : Kuburan Masal Bisa Dicegah, Asal Pemkab Bekasi Serius Perangi Covid 19

Redaktur author photo


inijabar.com, Kabupaten Bekasi - Mahasiswa dan Pemuda (MAHAMUDA) Bekasi sebut Kabupaten Bekasi akan menjadi kuburan massal korban Covid-19 jika Satuan Tugas Pencepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi tidak serius dalam mengentaskan virus yang menelan korban positif sebanyak 1261 orang. 


Bidang Sosial Vincensius Daeli mengatakan kejadian adanya cluster baru penyebaran Covid-19 di beberapa sebanyak 423 karyawan di 5 pabrik industri di Kabupaten Bekasi terpapar Covid-19 merupakan ketidakseriusan Satuan Tugas Pencepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi.


"Lihat saja sudah ada cluster baru di beberapa pabrik dikawasan industri Kabupaten Bekasi, jumblahnya juga tidak sedikit. Dimana gugus tugas? Kalau Meraka serius dalam bekerja tidak akan ada hal seperti ini, saya menduga di pabrik tersebut tidak menerapkan standar protokol kesehatan,"ungkap Mahasiswa Pelita Bangsa kepada awak media, Jumat (04/09/2020). 


Lanjut dia menyarankan agar Bupati Bekasi Eka Supriatmaja agar mengeluarkan kebijakan yang lebih konkrit dalam memerangi Covid-19 agar menghindari terjadinya kuburan masal akibat korban Covid-19 yang tidak bisa ditangani. 


"Kuburan massal harus dicegah dengan segala cara, salah satunya adalah memberhentikan sementara kegiatan perkantoran, sekolah, sterilisasi tempat-tempat yang memang rentan terjadinya penularan virus seperti tempat-tempat hiburan. Tegakan protokol kesehatan," ujarnya.(mam)

Share:
Komentar

Berita Terkini