inijabar.com, Ciamis- Forum Mahasiswa Cimerak yang disingkat ( FMC ) mengadakan family gathering dan dialog interaktif, dengan menguaung tema "ngumpul ngariung eujeung dulur jang ngabangun lembur" yang bertempat Di Pantai Madasari di kedai pergerakan 27 - 28 Maret 2021.
Kegiatan ini di hadiri oleh masyarakat bersama mahasiswa se - kecamatan Cimerak dengan jumlah 37 orang.
"Mahasiswa ini harus menjadi agen dari semua agen, seperti agen of change dan agen of control supaya arah gerak dari forum mahasiswa cimerak ini bisa termaksimalkan," ucap D. Wahyu Sastradinata atau biasa di sapa dengan Dewa, sebagai narasumber.
Sementara, Asep Irfan sebagai dewan pembina forum mengatakan, di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin dalam roda kehidupan, maka dari itu teruslah bergerak, di dalam setiap pergerakan pasti ada hikmah yang terkandung di dalamnya.
"Manusia yang kuat dan bisa bertahan hidup adalah manusia yang bisa melawan peradaban,"ujarnya.
"Saya sangat bersyukur melihat sahabat - sahabat yang berkumpul dan berdiskusi memikirkan Tanah air tercintanya, karena masih banyak yang berkumpul dan berdiskusi tapi memikirkan kantong sendiri,"tutur Asep.
Ketua forum mahasiswa Cimerak Indra Amarulloh mengatakan, kegiatan seperti ini adalah sarana komunikasi antara masyarakat dan mahasiswa untuk memperkuat tali silaturahmi.
"Mahasiswa harus menjadi bom atom yang diluncurkan dari kampusnya untuk membangun perubahan didaerahnya masing-masing yang mampu menjawab persoalan terhadap realita sosial yang ada di sekelilingnya,"tandasnya.
Senada dikatakan, Ketua pelaksanaan acara Nendi mengatakan, pihaknya bersyukur atas partisipasi yang diberikan dan kontribusi dari masyarakat, tokoh masyarakat dan mahasiswanya.
"Mahasiswa harus menjadi suri tauladan anak bangsa - bangsanya nanti,"ujarnya.(edo)