Ketua KNPI Karawang Prihatin Lihat Kondisi Gedung Kewedanaan Rengasdengklok Kini Tak Terurus

Redaktur author photo




inijabar.com, Karawang-  Ketua DPD KNPI Kabupate Karawang, Guntur Mahardika menuturkan,  pada 16 Agustus 1945 saat jaman penjajahan Jepang, masyarakat Rengasdengklok Karawang melakukan penurunan bendera Jepang di kantor kewedanaan Desa Rengasdengklok Selatan.


Setelah itu, kata dia, dilakukan upacara menaikan bendera Merah Putih. Upacara di kantor kewedanaan Rengasdengklok, sebagai simbol perlawanan masyarakat pribumi terhadap Jepang, hal tersebut dilakukan untuk menekan percepatan kemerdekaan kepada Bangsa Indonesia melalui Proklamator Bangsa Indonesia Soekarno dan Mohammad Hatta yang saat itu sudah ada di rumah Dijauw Kie Siong yang tidak jauh dari kantor kewedanaan.


Namun,kata Guntur  bahwa kondisi saksi bisu ini (Gedung Kewedanaan) sangat memperihatinkan.


"Gedung kewedanaan saat ini sepertinya hanya digunakan sebagai tempat parkir liar dan tidak terawat fasilitasnya, bahkan ketika salah satu anggota dewan pengurus kecamatan saya menyambangi lokasi tersebut ditemukan botol - botol minuman keras dan sampah yang berserakan dimana-mana di ruangan gedung tersebut,"imbuhnya.


Kembali Guntar menjelaskan kondisi Gedung Kewedanaan yang sebelumnya pernah ada relawan pemuda Rengasdengklok yang merawat area tersebut dan sempat dijadikan ruang ruang diskusi kepemudaan bahkan event kepenulisan dan kegiatan penting lainnya. Tapi Ia sangat menyayangkan juga seiring berjalannya waktu mereka tidak bertahan lama karena mungkin kurang terkontrol atau bisa jadi disebabkan oleh berbagai hal juga, hingga menjadi seperti ini, sangat memprihatinkan.

 

Ia pun selaku Tokoh kepemudaan Karawang, sangat berharap dengan kondisi Salah satu tempat bersejarah tersebut, pemerintah daerah kabupaten karawang agar lebih peduli terhadap situs - situs sejarah, khususnya di Rengasdengklok karena situs - situs sejarah di Rengasdengklok bukan hanya central sejarah Kabupaten Karawang saja, tapi menjadi Salah satu bukti bahwa Kabupaten Karawang memiliki andil atas kemerdekaan Republic Indonesia.


"Kalau boleh ngasih saran, lebih baik untuk gedung juang atau sarana prasarana kepemudaan nanti bisa juga kita adakan kegiatan seni, budaya dan theater di lokasi tersebut, Sebagai simpul - simpul Perjuangan Karawang untuk Indonesia,"tegasnya. 


"Sudah seharusnya mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah kabupaten karawang saya yakin pasti akan lebih bermanfaat khususnya bagi pemuda agar lebih produktif ketika menuangkan ide serta gagasan untuk menciptakan kreatifitasnya,"tandasnya lagi.(pik)

Share:
Komentar

Berita Terkini