Mie Ayam Dan Bakso BUMN Mahasiswa Institut STIAMI Bekasi Tembus Kemenpora

Redaktur author photo



inijabar.com, Kota Bekasi - Produk bisnisnya diberinama Mie Ayam dan Bakso BUMN. Namun yang dimaksud BUMN bukanlah berarti Badan Usaha Milik Negara. BUMN yang dimaksud produk mahasiswa STIAMI Kampus A Kota Bekasi ini artinya Badan Usaha Mpok Nini.


Proposal bisnis Mie Ayam BUMN ini akhirnya  lolos ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).


Saat dikonfirmasi, Kepala Institut STIAMI Kampus A Kota Bekasi, Diana Prihadini menjelaskan, proposal bisnis mahasiswa tingkat nasional program wirausaha muda pemula Kemenpora RI tahun 2022 atas nama mahasiswa STIAMI Kampus A,  Khoirul Amri  tersebut dinyatakan lolos.


"Alhamdulillah, hal ini menjadi prestasi tersendiri bagi Institut STIAMI Kampus A Kota Bekasi dan kebanggaan mahasiswa yang menyusun project melalui proposal tersebut," katanya kepada inijabar.com, Minggu (27/11/2022).

[cut]


Produk yang diperkenalkan oleh mahasiswanya tersebut dan dinyatakan lolos pada proposal Kemenpora RI, yakni Mie Ayam BUMN atau Badan Usaha Mpok Nini, memiliki harga yang sangat terjangkau dikisaran harga Rp12 ribu dan paket lengkapnya di harga Rp15 ribu per porsinya.


"Paket harg Mie Ayam BUMN-nya sangat terjangkau, yakni Rp12 ribu dan paket lengkapnya Rp15 ribu per porsinya," jelasnya.


Terpisah, Khoirul Amri, mahasiswa institut STIAMI Kampus A Kota Bekasi membagikan pengalamannya ketika proposal yang dibuatnya terpilih lolos ke Kemenpora RI tersebut.


Awalnya, ia mengikuti perkuliahan tentang kewirausahaan yang dibimbing langsung oleh dosen di Institut STIAMI. Dan dari bimbingan para dosen tersebut, proposal kewirausahaan yang disusunnya pun dinyatakan lolos ke tahap kedua.

[cut]


"Setelah dinyatakan lolos pada tahap kedua proposal yang saya buat, lalu saya lanjut ke tahap ketiga dimana saya mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan produk yang saya buat," tuturnya.


Setelah dinyatakan lolos pada tahap ketiga, dirinya mendapatkan dana hibah sebesar Rp10 juta untuk melanjutkan program kewirausahaannya.


"Alhamdulillah, saya mendapatkan dana hibah dan dari dana hibah tersebut diamanatkan untuk terus membuat produk kewirausahaannya dan tetap mengikuti program Pemerintah, khususnya kewirausahaan," terangnya.


Pada kesempatan tersebut, dirinya pun mengajak kepada seluruh civitas akademika Institut STIAMI Kampus A Bekasi dan generasi muda, untuk berwirausaha dan ikut program Pemerintah dalam berwirausaha karena banyak keuntungan yang bisa didapat.


"Ayo berwirausaha, karena banyak keuntungan yang bisa didapatkan," imbau Khoirul.(giri)

Share:
Komentar

Berita Terkini