Bikin Gaduh, Bocoran Surat Usulan Promosi Jabatan Pegawai Setwan DPRD Garut

Redaktur author photo




inijabar.com, Garut - Pegawai di lingkungan Sekretariat DPRD gaduh setelah bocornya surat pengantar tertanggal 12 Desember 2022 dengan nomor 800/1587/Setwan-2022 yang bersifat rahasiah. Dalam surat tersebut yang di tandatangani Sekretariat DPRD Garut Drs. Dedy Mulyadi, MH merupakan usulan promosi jabatan administrasi pada Sekretariat DPRD Garut yang di tujukan para Sekretaris Daerah (Sekda).


Kegaduhan terjadi pada grup perpesanan WhatsApp Setwan yang surat tersebut sifatnya rahasiah tapi bocor. Dalam surat tersebut lengkap dengan nama-nama yang diajukan baik yang naik jabatan dan yang di buang dari Sekretariat DPRD Garut.


Banyak yang menduga surat pengantar terkait usulan promosi jabatan administrasi di latar belakangi dengan kepentingan penguasa yang ada di Sekretariat DPRD Garut.


“Aneh juga surat yang sifatnya rahasiah bisa bocor dalam grup Whatsapp Setwan. Jelas kaget lengkap dengan nama-namanya,” ujar salah satu pegawai Setwan, Kamis (15/12/2022).

[cut]



Menurutnya, dilihat dari nama-nama yang diusulkan banyak orang-orang yang kental memiliki kedekatan dengan penguasa di Sekretariat DPRD bahkan dengan unsur pimpinan yang mana memang memiliki kepentingan dalam berbagai hal terkait program di Sekretariat DPRD.


“Kalau sudah gaduh seperti ini, dalam usulan tersebut tidak rahasiah sehingga akan banyak pegawai yang menduga ada aktor di belakang semua ini. Usulan tidak sesuai dengan apa yang menjadi aturan. Kita bisa saja membuka semua kebokbrokan yang terjadi di dalam Sekretariat DPRD,” cetusnya.


Ia mengaku, banyak pegawai Setwan saat ini dalam bekerja tidak seperti biasanya setelah beredarnya surat usulan. Soalnya ada yang merasa terasingkan dan ada juga yang merasa diuntungkan. Pungkasnya.


Dikonfirmasi secara terpisah Sekretaris DPRD Garut, Drs. Dedy Mulyadi tidak bisa ditemui bahkan dihubungi melalui ponselnya tidak menjawab.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini