 |
| Kemacetan di jembatan flyover Summarecon Kota Bekasi sangat terasa setiap sore terlebih hari Sabtu. |
Inijabar.com, Kota Bekasi - Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Ahmad Ustuchri meminta kepada Pemerintah Kota Bekasi beserta jajarannya untuk memaksimalkan penanganan masalah banjir dan kemacetan jelang akhir tahun 2022.
Saat dikonfirmasi usai mengikuti kegiatan pengajian rutin bulanan Kampus Shalawat di Pondok Pesantren Annur Kota Bekasi, menegaskan, saat ini Pemkot Bekasi perlu memaksimalkan penyerapan anggaran terkait penanganan banjir dan kemacetan.
"Inikah sudah menjelang akhir tahun 2022, saya berharap Pemkot Bekasi bisa memaksimalkan penyerapan anggaran untuk penanganan banjir dan kemacetan," tegas Ustuchri, Minggu (25/12/2022).
Menurut dia, hal tersebut perlu mendapatkan perhatian ekstra, karena jelang akhir tahun 2022 dan memasuki awal tahun 2023, masih masuk ke dalam musim penghujan.
[cut]
"Saat ini sampai nanti tahun depan tepatnya di bulan Januari-Februari 2023 masih musim penghujan, jadi perlu penanganan banjir yang komprehensif," katanya.
Untuk kemacetan sendiri, dirinya juga menekankan agar hal tersebut menjadi perhatian Pemkot Bekasi dan dinas yang menaunginya untuk segera dicarikan solusi.
"Harus ada solusi juga dalam menangani kemacetannya. Oleh karena itu, dengan memaksimalkan penyerapan anggaran di dua hal tersebut, yakni penanganan banjir serta kemacetan jelang akhir tahun, bisa dilakukan dengan maksimal," pintanya.(*)
